Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tewas dalam Pesta Miras di Bandung, Penjual Minuman Keras Diperiksa

Kompas.com - 19/01/2024, 16:48 WIB
Agie Permadi,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi mengamankan penjual minuman keras (miras) di Jalan AH Nasution, Kota Bandung, Jawa Barat, untuk dimintai keterangannya sebagai saksi.

Penjual miras ini diminta keterangannya terkait tewasnya 4 korban yang meneggak miras oplosan di Jalan Pasir Impun, Kota Bandung.

Seperti diketahui, miras yang dikonsumsi korban dibeli dari warung penjual miras yang kemudian dioplos korban sebelum dikonsumsi, Selasa (16/1/2024).

Baca juga: Aksi Anak Bunuh Pria Selingkuhan Ibunya di Pati, Tusuk Korban Usai Pesta Miras Saat Dini Hari

Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal (Wakasatreskrim) Kepolsian Resort Kota Besar (Polrestabes) Bandung, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Siska Arina mengatakan, penjual miras ini sedang dimintai keterangan sebagai saksi.

Sebelum menentukan statusnya ke depan, pihak kepolisian terlebih dahulu akan melakukan gelar perkara.

"Dimintai keterangan dulu," kata Siska saat dihubungi Jumat (19/1/2024).

Baca juga: Misteri Kematian Pria Dalam Mobil di Parkiran Hotel di Kendari, Sempat Pesta Miras, Ada Luka di Wajah

Sementara itu, jasad keempat korban tengah dilakukan otopsi, pihak kepolisian masih menunggu hasil laboratorium penyebab kematian para korban.

"Masih nunggu hasil otopsi," beber dia.

Seperti diketahui, pesta minuman keras (miras) oplosan di Jalan Pasir Impun, Kota Bandung, menelan korban jiwa.

Dari enam orang yang menenggak miras, empat di antaranya dinyatakan tewas sedang dua orang lainnya masih mendapat perawatan.

Siska menjelaskan, keenam orang tersebut mengaku mual usai menenggak miras oplosan pada Selasa (16/1/2024) malam. Akibatnya empat warga Cimenyan berinisial AA, AB, WM, dan T alias R dinyatakan meninggal.

Menurut Siska, keempatnya meninggal pada Kamis 18 Januari di beberapa tempat berbeda.

Seperti WM yang meninggal di rumah kontrakan, T alias R meninggal di kediamannya, AA dan AB meninggal sore harinya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ujungberung, Kota Bandung.

"Diduga (empat orang) meninggal akibat minuman keras jenis Ciu rasa Leci dicampur," ujar Siska.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Polda Jabar Bakal Telusuri Oknum Polisi Pengintimidasi Saksi Pembunuhan di Subang

Bandung
Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com