Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral 2 Siswi SD Naik Motor "Nyungsep" di Atap Saat Ngabuburit

Kompas.com - 13/03/2024, 05:15 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Video dua siswi sekolah dasar (SD) di Tasikmalaya, Jawa Barat, yang "nyungsep" di atap rumah warga saat mengenderai motor menjadi viral di media sosial. 

Peristiwa itu terjadi di Jalan Ciwangkid, Desa Cikuya, Kecamatan Culamega, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (12/3/2024). 

Kedua siswi tersebut dikabarkan hendak ngabuburit atau menunggu waktu berbuka puasa. 

Baca juga: Sepeda Motor Nyungsep ke Atap Rumah Warga Saat Dipakai Siswi SD di Tasikmalaya Ngabuburit

"Kalau korbannya masih di bawah umur, masih anak-anak. Dua-duanya itu siswi SD ya, lagi pada main kayaknya mau ngabuburit," kata salah satu warga setempat Euis Siti Jenab, Selasa (12/3/2024). 

Baca juga: Mau Kembali ke Istri, Pria di Tasik Bikin Sayembara Hadiah Rp 250 Juta

Tinggi jalan

Jenab menjelaskan, kedua korban tak alami luka-luka. Namun peristiwa itu menggemparkan warga sekitar. 

Dari rekaman video berdurasi 12 detik memperlihatkan dua perempuan berkerudung nampak masih duduk di sepeda motor matik yang menyangkut di genting rumah.  

Euis menjelaskan, kedua pengendara mengaku rem motornya blong saat menanjak. Lalu laju motor tak terkendali dan akhirnya terbang menghantam rumah warga yang posisinya di pinggir jalan. 

"Katanya, motornya remnya blong. Jadi pas saat melintas di lokasi, motor terbang ke kiri jalan dan atap rumah yabg tertabrak itu posisi ketinggiannya hampir sama dengan posisi jalan. Jadi ada di bawah tebing jalan," kata Euis.

Seperti diberitakan sebelumnya, kedua siswi SD itu akhirnya bisa diturunkan. Warga harus memasang beberapa bambu, untuk menopang kendaraan korban. 

Sementara itu, akibat insiden itu atap rumah salah satu warga rusak akibat dihantam sepeda motor. 

"Udah viral, banyak orang yang posting di status WA, di TikTok juga udah ramai. Lucu ya kok bisa terbang gitu, tapi kasian juga ya. Tapi, Alhamdulillah korban enggak apa-apa, tadi udah dievakuasi bareng-bareng oleh warga," kata dia. 

(Penulis: Irwan Nugraha | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief) 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com