Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Warga Ditemukan Tewas di Lintasan Rel Pantura Kota Cirebon

Kompas.com - 25/03/2024, 10:50 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial M ditemukan tewas di lintasan rel kereta api By Pass Jalur Pantura, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat, Senin (25/3/2024) siang.

Tubuh pria yang berusia 64 tahun terseret sekitar 100 meter ini ditemukan dalam kondisi hancur lebur. Kepolisian dan PT KAI menyelidiki peristiwa tersebut.

Pantauan Kompas.com di lokasi, petugas Polsek Selatan Timur (Seltim) bersama tim Inafis Polres Cirebon Kota melakukan penanganan pertama di lokasi.

Baca juga: Kronologi Truk Mogok Ditabrak Kereta Api di Sergai, Sopir Terobos Palang Pintu dan Kabur 

Kanit Reskrim Polsek Selatan Timur IPTU Hendro menyampaikan, peristiwa ini diawali saat rangkaian kereta api Ranggajati melaju dari arah Cirebon menuju Jawa pada sekitar pukul 06.30 WIB.

Tampak korban yang membawa sepeda ontel berada di sekitar rel.

Petugas sudah meminta agar korban menghindari serta menjauh dari rel kereta api karena membahayakan.

"Korban sempat dihalau dan diminta menjauh dari rel oleh petugas. Namun tetap masih di lokasi. Saat kereta melintas, kemudian korban diduga menabrak diri ke kereta, berdasarkan informasi dari petugas," kata Hendro saat ditemui Kompas.com di lokasi.

Polisi masih akan mendalami peristiwa ini dengan meminta keterangan dari keluarga korban untuk mengetahui motif yang melatarbelakangi korban melakukan hal tersebut.

Baca juga: Sekeluarga di Semarang Tabrak Kereta Api saat Hendak Beri Les Privat, Satu Tewas di Lokasi

Langkah penanganan pertama, petugas kepolisian dan PT KAI langsung mengumpulkan potongan tubuh korban yang hancur lebur karena terseret sekitar 100 meter dari titik pertama. 

Polisi langsung memasukan jasad korban dan membawa ke RS Gunung Jati Cirebon untuk selanjutnya dibawa pihak keluarga.

Kejadian ini juga membuat area rel ramai hingga membuat arus jalur Pantura dari arah Cirebon menuju Jawa, sempat sedikit tersendat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Bandung
Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Bandung
Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Bandung
Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com