KOMPAS.com - Ijal (31), seorang tukang kebun di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat ditangkap polisi atas kasus pembunuhan Didi Hartanto (42).
Mayat korban terkubur di bawah lantai yang sudah dicor rapi lengkap dengan dipasang lapisan keramik di ruang bagian belakang rumah korban yang ada di Bumi Citra Indah RT 06 RW 13 Desa Situwangi, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat.
Korban sendiri telah dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak 20 Maret 2024.
Ternyata Ijal sempat kabur ke Jakarta usai membunuh korban hingga akhirnya Ijal ditangkap di daerah Cimahi, Jawa Barat.
Baca juga: Tukang Kebun Bunuh Majikan di Bandung Barat, Mayat Dicor dan Bawa Kabur Motor
Saat di Jakarta, Ijal menyamar jadi badut agar keberadaannya tak diketahui polisi.
"Jadi selama di Jakarta, pelaku ini menyamar dengan menggunakan pakaian badut, supaya tidak terendus," ujar Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono di Mapolres Cimahi, Kamis (18/4/2024).
Ijal menyamar karena menyadari bahwa perbuatannya tersebut merupakan tindakan yang salah dan bakal diketahui polisi.
"Akhirnya pelaku berhasil ditangkap dan dari hasil kesimpulan dan gelar perkara, kami menetapkan pria inisial I (Ijal) itu sebagai tersangka dan sekarang sudah dilakukan penahanan," kata Aldi.
Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono juga menururkan dalam kasus ini ada indikasi pembunuhan telah direncanakan.
Baca juga: Alasan Pembunuh yang Cor Korban di KBB Pakai Cosplay Badut, Kelabui Polisi
Indikasi tersebut didapatkan lantaran barang berharga milik korban digondol tersangka.
"Indikasi ke arah sana (pembunuhan berencana) ada karena pelaku mengambil barang-barang milik korban seperti sepada motor, handphone, dan sertifikat rumah," jelas dia.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Cimahi, AKP Dimas Charis Suryo Nugroho menuturkan, kejiwaan pelaku juga sudah diperiksa.
Dari hasil tes tersebut, pelaku tak mengalami gangguan kejiwaan dan Ijal membunuh korban secara sadar.
"Kita sudah cek, jadi secara keseluruhan tersangka ini normal, baik secara fisik maupun psikis, sehingga dia melakukan pembunuhan itu secara sadar," ujarnya.
Pelaku juga tak terpengaruh minuman keras saat melakukan pembunuhan dan mengubur mayat di dalam rumah tersebut.
Baca juga: Tukang Kebun Mengaku Bunuh Honorer di KBB untuk Bela Diri, Kubur Jenazah di Dapur karena Panik