Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Kompas.com - 08/05/2024, 16:50 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Sebanyak dua calon jemaah haji Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, meninggal dunia sebelum berangkat ke Tanah Suci.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bandung Barat Tedi Ahmad Junaedi mengatakan, kedua calon jemaah haji yang wafat sebelum berangkat tersebut merupakan calon jemaah yang masuk dalam kategori lanjut usia (lansia).

"Yang jelas itu bisa diwakili oleh anaknya, tetapi tidak bisa diwakilkan kepada menantu karena bukan ahli waris," ungkap Tedi saat dihubungi, Rabu (8/5/2024).

Baca juga: 1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Tedi menyampaikan, pada tahun ini Kemenag Bandung Barat memberangkatkan 1.181 jemaah yang rencananya dibagi dalam tiga kelompok terbang atau kloter.

Ribuan jemaah haji asal Bandung Barat yang sudah terbagi ke tiga kloter itu dibagi ke dua gelombang pemberangkatan, mereka nantinya akan didampingi oleh 21 orang petugas.

Gelombang pertama akan memberangkatkan satu kloter pada 15 Mei 2024 dari Asrama Pusdikkav Padalarang ke Asrama Bekasi sebelum terbang pada 16 Mei 2024.

Adapun gelombang kedua memberangkatkan dua kloter pada 31 Mei 2024, sedangkan kloter selanjutnya diberangkatkan pada 4 Juni 2024.

"Jemaah yang berangkat tahun ini merupakan jemaah haji yang mendaftar pada tahun 2013 akhir dan 2014 awal. Jadi mereka daftar tunggunya 10 sampai 11 tahun untuk keberangkatan tahun 2024 ini," papar Tedi.

Baca juga: Cerita Mbah Harjo, Mantan Pejuang Kemerdekaan Jadi Jemaah Haji Tertua Indonesia

Tedi memastikan bahwa 1.181 jemaah haji yang diberangkatkan tahun ini sudah melalui tahap pemeriksaan kesehatan demi kelancaran ibadah haji.

"Di pemeriksaan kesehatan itu para jemaah dinilai ada yang lulus murni dan ada yang lulus dengan syarat harus melakukan pengobatan dulu. Setelah pengobatan kemudian dinyatakan sehat baru bisa berangkat, lalu bisa melunasi kemudian bisa berangkat," kata Tedi.

Selain memastikan kesehatan jemaah, Kemenag Bandung Barat juga mengantisipasi cuaca ekstrem di Arab Saudi.

Untuk itu, ia menyiagakan petugas haji yang siap melakukan penanganan jika ada jemaah yang merasa kelelahan.

"Penanganan kondisi cuaca panas bagi jemaah haji, informasi terakhir cuaca di Arab Saudi sudah agak menurun, tetapi tetap kewaspadaan kita untuk antisipasi cuaca ini terutama lansia," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com