BANDUNG, KOMPAS.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) mendapatkan nomor urut 3 di Pilkada Jawa Barat 2024.
Ahmad Syaikhu mengatakan, nomor tersebut sesuai dengan harapannya, dan juga tagline pasangan ini yakni Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh.
Selain itu, dia mengungkapkan, nomor urut 3 memiliki arti mendalam bagi pasangan ini. Selain mengingatkan pada presiden ketiga B.J Habibie yang merupakan ayahanda Ilham Habibie.
Baca juga: 4 Program Unggulan Acep-Gita KDI di Pilkada Jabar: Pendidikan hingga Keluarga Bahagia
Nomor tersebut juga mengingatkan pada mantan Gubernur Ahmad Heryawan (Aher) yang mendapatkan nomor yang sama dan berakhir menjadi pemenang di Pilkada Jawa Barat 2008.
"Mudah-mudahan menjadi sukses story yang pernah diraih oleh PKS. Dimana Kang Aher dulu di periode pertama juga nomornya nomor 3 dan alhamdulillah Allah beri kemenangan," kata dia kepada awak media di Kantor KPU Jabar, Jalan Garut, Kota Bandung, Senin (23/9/2024) malam.
Baca juga: Nomor Urut Paslon Pilkada Jabar: Acep-Gita 1, Jeje-Ronal 2, Syaikhu-Habibie 3, Dedi-Erwan 4
Sementara itu, Cawagub Ilham Habibie mengaku, sangat bahagia mendapatkan nomor urut 3. Ia berharap, dengan takdir nomor urut tersebut bisa menjadikan pasangan ASIH menjadi pemenang di Pilkada Jawa Barat.
"Bahwasanya itu menyambung dengan yang kita kenal sebagai Silih Asah, Silih Asih, dan Silih Asuh, tentu dengan tambahan pilih Asih. Saya senang kita mendapatkan nomor itu, dan saya kira InsyaAllah dengan itu kita bisa berkontribusi kepada Jawa Barat di masa mendatang," kata dia.
Ahmad mengatakan, pasangan ASIH siap mewujudkan Jabar yang maju, adil dan sejahtera dengan sejumlah program yang dicanangkannya.
Adapun program-program yang ditawarkan kepada masyarakat yakni dengan memadukan pengembangan SDM dari segi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dengan Iman dan Taqwa (IMTAQ).
Dengan begitu, SDM warga Jabar akan unggul, berkarakter dan juga berbudi luhur. Ditambah lagi, Jabar bisa menjadi daerah
memajukan ekonomi, membuka lapangan kerja, membantu UMKM, serta menyejahterakan pekerja, petani, nelayan, dan semua unsur masyarakat.
Selain itu, Jabar juga akan menjadi provinsi yang ekonominya berkembang pesat dengan dibukanya lapangan kerja seluas-luasnya, pengembangan UMKM sehingga bisa menyejahterahkan para pekerja, petani, dan neyalan.
"Ini yang senantiasa menjadi pencerahan-pencerahan dari ayahanda beliau (Ilham Habibie) Profesor BJ Habibie. Saya kira kita ingin ekstrak kembali semangat ini, yaitu memadukan tadi iman dan taqwa serta Iptek," pungkas Ahmad.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang