Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kumpulan Berita Harian Bandung Terpopuler: Jenazah Ibu Peluk Anak di Tengah Timbunan Longsor

Kompas.com - 24/01/2022, 05:30 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Berikut kumpulan berita harian Bandung pada Minggu (23/1/2022):

1. Seorang ibu ditemukan tewas dalam kondisi memeluk anak

Nyawa Siti Nyoman (51) terenggut usai tertimbun longsoran tebing setinggi tujuh meter di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu (22/1/2022) siang.

Material longsoran terbing itu menimpa rumah Siti di Dusun Cukang Galeuh RT 004 RW 001, Desa Cisurat, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang.

Ketika peristiwa tersebut terjadi, Siti sedang memandikan anaknya, Dede Rayan Ardika (8).

Sepasang ibu dan anak itu pun tertimbun longsor.

Saat ditemukan, jenazah Siti tampak sedang memeluk anaknya. Adapun kondisi Dede mengalami luka berat.

"Longsor menimpa bagian belakang rumah atau dapur milik korban. Ibu korban kami temukan sedang memeluk anaknya. Ibunya meninggal di tempat, anaknya luka berat," ujar anggota Pusdalops-PB BPBD Sumedang, Dede Fadillah, Sabtu sore.

Baca juga: Siti Nyoman Korban Longsor Sumedang Tewas dalam Keadaan Memeluk Anaknya, Sang Anak Selamat

 

2. Warga Bandung temukan mortir saat sedang bertani

Polisi tengah memasang garis kuning di lokasi temuan bom jenis mortir di Kampung Cikidang Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat, diduga bom sisa perang dunia ke II.Humas Polda Jabar. Polisi tengah memasang garis kuning di lokasi temuan bom jenis mortir di Kampung Cikidang Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat, diduga bom sisa perang dunia ke II.

Seorang warga Kampung Cikidang, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat (Jabar), menemukan mortir, Minggu (23/1/2022).

Mortir itu ditemukan oleh warga yang sedang bertani di belakang permukiman. Temuan itu lantas dilaporkan ke polisi.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo menjelaskan, lokasi penemuan mortir telah diamankan.

"Saat ini, mortir tersebut masih di tempat semula, namun lokasi sekitar telah disterilisasi,” ucapnya, Minggu.

Untuk mengevakuasi mortir tersebut, petugas menghubungi Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jabar yang lebih mengetahui perihal bom.

Baca juga: Warga Bandung Temukan Mortir di Dekat Permukiman, Diduga Sisa Peninggalan Perang Dunia II

3. Polisi sebar sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang

Direskrimum Polda Jabar Kombes Yani Sudarto tengah memperlihatkan sketsa wajah terduga pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, Rabu (29/12/2021).KOMPAS.com/AGIE PERMADI Direskrimum Polda Jabar Kombes Yani Sudarto tengah memperlihatkan sketsa wajah terduga pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang, Rabu (29/12/2021).

Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jabar, telah bergulir selama 159 hari.

Akan tetapi, kasus ini masih menyisakan misteri mengenai siapa sosok pembunuh Tuti dan Amalia Mustika Ratu.

Untuk mengungkap pelaku, Polda Jabar menyebar sketsa terduga pembunuh ke masyarakat dan seluruh kantor kepolisian di Indonesia.

"Sketsanya sudah kita sebar ke polres-polres wilayah, sampai ke polda seluruh Indonesia," tutur Kabid Humas Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, Sabtu.

Selain menyebar sketsa terduga pelaku, polisi juga sudah mengambil langkah penyidikan berupa lima kali olah tempat kejadian perkara (TKP), dua kali otopsi, dan memeriksa 69 saksi.

Baca juga: Puluhan Saksi Sudah Diperiksa, Sketsa Telah Disebar, tapi Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Belum Juga Tertangkap

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Sumedang, Aam Aminullah; Kontributor Bandung, Agie Permadi | Editor: Robertus Belarminus, I Kadek Wira Aditya, David Oliver Purba)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com