Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah 2 Tahun, Kasus Kematian TKI Asal Cianjur di Arab Saudi Belum Terungkap

Kompas.com - 31/03/2022, 09:04 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Pihak keluarga Evi Novianti (34), TKI asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, yang menjadi korban dugaan pembunuhan di Arab Saudi berharap ada titik terang dalam kasus ini.

Ketua DPC Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia Raya Pembaharuan (Astakira) Cianjur Ali Hildan pun mengatakan, proses hukum atas kasus ini sudah berjalan dua tahun tetapi sampai saat ini pihak keluarga korban belum menerima penjelasan dari instansi terkait mengenai tindak lanjut kasus tersebut.

“Selain itu, pihak keluarga juga belum mengetahui berapa hak yang akan diterima setelah membuat surat pernyataan tuntutan diyat sebesar Rp 15 miliar tersebut,” kata Ali kepada Kompas.com, Kamis (31/3/2022).

Baca juga: Kisah TKI Munirah, Ditemukan di Jalanan Arab Saudi Setelah 12 Tahun Hilang, Mengaku Disiksa Majikan Tiap Hari

Karena itu, selaku penerima aduan dan pihak yang diberikan kuasa oleh keluarga korban, pihaknya menyurati Komisi IX DPR RI agar memberikan perhatian atas penanganan kasus ini.

“Surat sudah kita layangkan, dan berharap mereka turut andil memberikan pendampingan agar kasus ini segera usai, dan pihak keluarga korban mendapatkan hak-haknya,” ujar dia.

Disebutkan Ali, korban yang telah bekerja di negara penempatan Arab Saudi selama 10 tahun itu ditemukan tak bernyawa di area parkir RS Al Khafji Arab Saudi, Kamis (26/03/2020).

“Di tubuhnya ditemukan luka memar bekas tindak kekerasan. Evi diduga menjadi korban pembunuhan majikannya,” ujar Ali.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, seorang TKI atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dikabarkan meninggal dunia di Arab Saudi.

Baca juga: 2 Bulan Telantar di Arab Saudi, Pekerja Migran Asal Sukabumi Akhirnya Dipulangkan

Korban ditemukan tak bernyawa di pelataran parkir sebuah rumah sakit setempat dengan kondisi luka.

Dua bulan sebelum meninggal, korban sempat berkomunikasi dengan pihak keluarga.

Namun, belum diketahui penyebab pasti kematian korban.

Pihak keluarga masih menunggu keterangan resmi dari otoritas setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Orang Alami Pembacokan di Cicalengka, Pelaku Diduga Gerombolan Bermotor

7 Orang Alami Pembacokan di Cicalengka, Pelaku Diduga Gerombolan Bermotor

Bandung
Pelaku Mutilasi di Ciamis Ditahan di Sel Khusus, Ini Alasannya

Pelaku Mutilasi di Ciamis Ditahan di Sel Khusus, Ini Alasannya

Bandung
7 Pengguna Jalan di Cicalengka Jadi Korban Pembacokan OTK

7 Pengguna Jalan di Cicalengka Jadi Korban Pembacokan OTK

Bandung
Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Detik-detik Duel Maut Siswa SMP di Sukabumi, Satu Orang Meninggal

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Menikmati Jalan Braga Bandung yang Tak Lagi Macet pada Akhir Pekan

Bandung
Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Polisi Olah TKP Kasus Oknum Brimob yang Tabrak Warga sampai Tewas

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Kisruh Birokrat di Cianjur Berakhir Damai, Banjir Air Mata dan Saling Cium Tangan

Bandung
Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Tak Kunjung Diambil, 158 Sepeda Motor Hasil Razia Polisi di Bandung 2 Tahun Terbengkalai

Bandung
Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Tanggapi Peluang Berpasangan dengan Ridwan Kamil pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Wisatawan Minta Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan Diperpanjang

Bandung
Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Gerindra Disebut Lirik Dedi Mulyadi untuk Pilkada Jabar 2024

Bandung
Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Bandung
Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bima Arya: Saya Siap Maju Pilkada Jabar 2024

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com