Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penganiayaan Remaja di Bandung Terekam CCTV, Polisi Tangkap 4 Pelaku, Semuanya Anak di Bawah Umur

Kompas.com - 18/04/2022, 17:21 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Khairina

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Polresta Bandung berhasil mengamankan 4 tersangka kasus penganiayaan seorang remaja di Jalan Raya Ranca Jigang, Desa Padamulya, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Penganiayaan tersebut terekam CCTV dan sempat ramai di sosial media pada Minggu (17/4/2022).

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, baik korban maupun keempat tersangka merupakan anak di bawah umur.

"Betul korban masih di bawah umur, kemudian para tersangka juga masih di bawah umur, para tersangka tersebut yakni DD (14), AH (16), A (15), dan MDJ (17)," katanya ditemui di Mapolresta Bandung, Senin (18/4/2022).

Baca juga: Aniaya Anak Kandung yang Masih Balita hingga Memar, Seorang Ibu Ditangkap

Kusworo menuturkan, ada 8 tersangka yang diamankan oleh jajaran kepolisian, namun setelah dimintai keterangan, hanya 4 orang yang memenuhi unsur tersangka.

"Yang sudah diamankan ada 8 orang, setelah diambil keterangan yang memenuhi unsur sebagai tersangka itu 4 orang, sisanya dikembalikan," terangnya.

Ia menjelaskan, kejadian awal terjadi pada hari Kamis (14/4/2022). Saat itu, korban sedang membeli galon air mineral pada pukul 17.00 WIB.

Saat korban melintas di tempat kejadian perkara (TKP), korban bertemu dengan para tersangka. Kemudian para tersangka meminta sejumlah uang pada korban.

Namun korban menolak, sehingga saat itu terjadi pemukulan pada korban. Akhirnya korban berhasil melarikan diri.

Kemudian sekitar pukul 00.15 WIB, pada hari Jumat (15/4/2022) korban mendatangi para tersangka di lokasi yang sama.

Saat itu, kata Kusworo, korban meminta pertanggungjawaban pada para tersangka.

Baca juga: Seorang Pria Aniaya Istrinya di Tengah Jalan, Hanya karena Dibonceng Orang Lain

 

Belum selesai menjelaskan, lanjutnya, pelaku yang pertama memukul pada sore hari kembali melakukan pemukulan yang kemudian diikuti oleh pelaku lainnya.

"Korban mendatangi lagi anak-anak yang tadi memukulinya di TKP. Pada saat di TKP, ketika belum sempat dijawab oleh yang diajak bicara, langsung kembali dipukul oleh orang yang sama yang memukul korban pada sore hari sebelumnya," tuturnya.

Kusworo menuturkan, korban mengalami luka di bagian belakang kepala, kemudian siku sebelah kiri, lengan dan punggung.

"Yang pertama melakukan pemukulan di belakang kepala, kemudian teman-teman lainnya langsung mengikuti, sampai ada yang mengambil sebuah batu dan dilemparkan ke kepala korban, namun yang terkena adalah punggung, sehingga korban menderita luka di siku sebelah kiri, di lengan dan di punggung belakang akibat hantaman batu," terangnya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Dukung Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar, Buruh Pro KDM: Tidak Ada Lagi yang Cocok

Bandung
Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Gempa M 4,2 Kabupaten Bandung, Kapolsek Pangalengan: Terasa tapi Tak Sebesar Gempa Garut

Bandung
Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Detik-detik Pendaki Asal Bandung Meninggal Dunia di Gunung Ciremai, Diduga Kelelahan

Bandung
Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com