Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Videonya Adang Ambulans Viral, PNS Polres Sukabumi: Saya Minta Maaf, Tak Ada Niatan

Kompas.com - 21/04/2022, 16:42 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Viral di media sosial seorang pria yang merupakan pegawai negeri sipil (PNS) yang ditempatkan di lingkungan Polres Sukabumi, menghalangi laju mobil ambulans.

Dari video yang beredar di media sosial, awalnya ambulans melewati ruas jalan yang padat.

Tiba-tiba seorang pria berseragam abu-abu mendatangi ambulans yang telah membunyikan sirine.

Baca juga: Anak Buah Jebak Warga dengan Sabu, Kasat Narkoba Polres Binjai Dicopot

Dia menghampiri sopir untuk memastikan apakah benar ada pasien dalam ambulans tersebut, sambil menyebutkan bahwa dia merupakan PNS Polri.

Baca juga: Tim Resmob Polresta Solo Tembak Anggota Polres Wonogiri, Diawali Laporan Pemerasan

Dari penelusuran, peristiwa dalam video itu terjadi di Jalan Palabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah mengatakan, dari hasil klarifikasi, PNS Polres Sukabumi berinisial D itu tidak bermaksud menghentikan laju ambulans.

Ia menghampiri ambulans tersebut untuk memastikan ambulans membawa pasien atau tidak.

Saat itu D hendak keluar dari parkiran minimarket dan kondisi jalanan macet.

"Hasil klarifikasi terhadap D, PNS Polres Sukabumi yang viral dalam video tersebut, bahwa pada saat yang bersangkutan hendak keluar dari toko Indomaret, tiba-tiba mobil ambulans dengan sirine masuk melewati kemacetan, yang kemudian oleh D, ambulans tersebut diberhentikan untuk dicek isi di dalamnya," ujar Dedy, dikutip dari Tribun Jabar, Kamis (21/4/2022).

Ternyata, benar saja, ambulans itu memang sedang membawa pasiens.

"Dan setelah mendapat kepastian bahwa ambulans tersebut benar sedang membawa pasien, kemudian D mempersilakan mobil ambulans tersebut melanjutkan perjalanannya dan D kembali ke mobilnya dan memberi jalan mobil ambulans tersebut untuk menuju ke RS," jelasnya.

Tidak ada pemukulan ataupun penganiayaan yang dilakukan D terhadap sopir ambulans.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Bandung
Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Bandung
Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Tim SAR Temukan Korban Terakhir Longsor di Garut, Operasi Ditutup

Bandung
Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Perlu Waspada, Jentik Nyamuk Pun Ada di Wadah Air Dispenser

Bandung
2 Anak yang Tertimbun Longsor di Garut Ditemukan

2 Anak yang Tertimbun Longsor di Garut Ditemukan

Bandung
Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Bandung
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com