Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tahun Dilarang, Shalat Id Kembali Digelar di Alun-alun Rangkasbitung

Kompas.com - 02/05/2022, 15:47 WIB
Acep Nazmudin,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Lebak mengizinkan shalat Idul Fitri digelar Alun-alun Rangkasbitung. Kegiatan ini sebelumnya dilarang karena Pandemi Covid-19.

Kebijakan ini disambut gembira oleh masyarakat.

Pantauan Kompas.com di Alun-alun Rangkasbitung, Senin (2/5/2022), jamaah memadati area lapangan utama. Shaf laki-laki dan perempuan dipisah oleh sehelai kain putih yang membentang dari depan mimbar.

Jamaah juga memenuhi sejumlah ruas jalan di sekitar Alun-alun Rangkasbitung seperti Jalan Multatuli, Alun-alun Selatan dan sekitar Museum Multatuli.

Baca juga: Junjung Toleransi, Pemuda Gereja Berkaos “Aku Kancamu” Bantu Ibadah Shalat Id di Alun-alun Wates

Jamaah mengikuti shalat Idul Fitri datang dari berbagai tempat, tidak hanya dari Rangkasbitung tapi juga dari kecamatan sekitar seperti Kalanganyar dan Cibadak.

Mereka datang dengan jalan kaki, sepeda motor hingga kendaraan roda empat. Kantong-kantong untuk parkir juga disediakan khusus untuk jamaah.

"Sangat senang akhirnya bisa shalat Id lagi di Alun-alun, dua tahun tidak merasakan hal seperti ini," kata salah satu jamaah, Anisa di Alun-alun Rangkasbitung, Senin, (2/5/2022).

Anisa mengatakan sengaja datang bersama keluarganya ke Alun-alun Rangkasbitung untuk mengikuti shalat Id. Tradisi ini, kata dia, sudah belasan tahun dilakukan.

Ada lagi Suwandi, jamaah yang datang belasan kilometer dari rumahnya ke Masjid Agung. Dia mengaku mendengar shalat Id berjamaah digelar pada Minggu malam dan langsung berniat pergi ke alun-alun.

Suwandi bahkan sudah janjian dengan kerabat-kerabatnya dari berbagai tempat di Rangkasbitung untuk melaksanakan shalat Id bersama.

"Alhamdulillah, saya sengaja datang dari Citeras, sekalian nanti pulangnya langsung keliling silaturahmi ke rumah saudara," kata dia.

Baca juga: Gelar Shalat Id di JIS, Anies: Sebuah Janji Telah Tertunaikan

Wakil Bupati Lebak, Ade Sumardi yang hadir dalam pelaksanaan shalat Id tersebut mengatakan, Pemkab Lebak melonggarkan kegiatan shalat Id dengan salah satu pertimbangan karena kasus Covid-19 di Lebak yang sudah turun.

"Namun dengan syarat tetap mematuhi protokol kesehatan. Selamat Hari Raya Idul Fitri untuk seluruh warga dari kami Pemerintah Kabupaten Lebak," kata Ade dalam sambutannya sebelum shalat digelar.

Kendati melonggarkan kegiatan shalat Ied, Ade menambahkan, Pemrintah Kabupaten Lebak tidak akan menggelar open house di Pendopo seperti yang sering dilakukan tahun-tahun sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com