Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Bakso Tikus di Karawang, Ini Hasil Uji Lab Polisi

Kompas.com - 13/05/2022, 17:16 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Polisi Resor (Polres) Karawang mengungkap bakso yang sempat viral diduga berisi daging tikus tak terbukti.

Bekerja sama dengan laboratorium Dinas Pertanian dan Dinas Kesehatan Karawang, sejumlah sampel bakso yang diduga berisi daging tikus diuji lab.

"Kemarin sempat heboh soal bakso yang berisi daging tikus dari salah satu postingan tiktok. Kemudian kita mengambil langkah cepat untuk mencari kebenaran. Sejumlah sampel bakso yang diduga berisi daging tikus itu kemudian kita uji lab," kata Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono di Mapolres Karawang, Jumat (13/5/2022).

Baca juga: Cegah PMK, Pemkab Karawang Minta Peternak Perketat Pemeriksaan Kesehatan Hewan dari Luar Daerah

Siti Komalaningsih, Subkoordinator Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan dan Kesmav) mengatakan, dari hasil laboratorium sampel bakso negatif daging tikus. Ia memastikan jika bagian tersebut merupakan bagian dari daging sapi.

"Kemarin kami bersama kementerian pertanian bersama tim laboratorium balai pengujian mutu dan sertifikasi produk asal hewan menguji spesies tikus dari tanggal 12 dan bukan ekor tikus atau negatif daging tikus. Mungkin itu bagian urat daging sapi,” katanya.

Diketahui, bakso daging tikus sempat ramai jadi perbincangan warganet di Karawang, usai video unggahan akun tiktok @leogirl631 viral.

Baca juga: Minta Wabah PMK Segera Diatasi, PP Muhammadiyah: Ini Berkaitan dengan Kesehatan Hewan Kurban

Dalam unggahannya, @leogirl631 mengaku trauma saat membeli bakso di Karawang. Ia tidak menyebutkan bakso tersebut terbuat dari tikus.

Hanya saja, warganet banyak yang penasaran dan mengira benda aneh pada bakso itu merupakan ekor tikus. Unggahan itu kini sudah dihapus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com