CIREBON, KOMPAS.com – Satuan Reskrim Polresta Cirebon Jawa Barat, menangkap empat anggota geng motor yang melakukan tawuran.
Mereka kerap meresahkan warga karena tawuran di tengah pemukiman. Dua kelompok yang awalnya berseteru di media sosial pecah saat bertemu.
Satu anggota geng motor menjadi korban karena terjatuh. Geng motor lawan langsung membacok korban hingga mengalami luka serius di bagian kepala dan tangan.
Baca juga: Pemilik Warung di Pasuruan Dibacok Saat Nongkrong, Pelaku Bawa Kabur Tas dan Ponsel
Korban membuat geger warga karena terkapar di musala dengan bersimbah darah.
Foto-foto pertama kali korban ditemukan warga di salah satu musala di Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, tersebar di sejumlah media sosial.
Kejadian pada Sabtu dini hari pekan lalu, menjadi perhatian. Pasalnya, jelas dalam foto, korban bersimbah darah cukup banyak.
Remaja yang masih berusia pelajar ini, menjadi korban pembacokan geng motor lawannya. Dia berusaha kabur saat tawuran pecah.
Namun nahas, dia terjatuh, dan langsung berlari mencari tempat aman.
Baca juga: Tragis, Pelajar SMP Tewas Terserempet Truk di Cirebon, Satu Sepeda Motor Kabur
Geng motor lawan yang mengetahui langsung mengejar korban. Seketika, korban mendapat sabetan samurai dan golok dari bagian belakang.
Korban mengalami luka tusuk di perut dan sobek di bagian kepala. Korban langsung tak sadarkan diri.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.