KOMPAS.com - Video mesum dua oknum guru membuat geger dunia pendidikan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Dua pemeran adalah guru yang sama-sama mengajar di Kecamatan Sukadana. Pemeran pria berinisial KA (51) seorang guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS).
Sementara pemeran perempuan LI (42) masih berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca juga: Sakit Hati, Pria ini Sebar Video Mesum Mantan Kekasihnya yang Masih di Bawah Umur
Sekretaris Dinas Pendidikan Ciamis, H Endang Kuswana, mengungkapkan video mesum berdurasi dua menit 50 detik yang membuat heboh, ternyata diunggah oleh KA sendiri di grup WhatsApp PGRI.
Video itu, kata Endang, diunggah pada Selasa (12/7/2022) dini hari.
Selain video, KA juga mengunggah foto-foto syur LI di grup tersebut. Ia menyebut video dan foto itu diambil lima tahun lalu.
“Itu kejadian lima tahun lalu. Tapi di-upload-nya Selasa, 12 Juli lalu pukul 00.39 dini hari, melalui grup WA PGRI oleh KA. Apa maksud dan tujuannya meng-upload itu, kami tidak tahu,” ujar Endang kepada TribunJabar.id, Rabu (27/7/2022).
Baca juga: Diduga Mesum di Toilet Masjid, Pasangan di Wonosobo Digerebek Warga
Saat menjalani pemeriksaan, LI mengakui adanya kejadian tersebut. Namun, ia mengatakan dirinya tidak memiliki video maupun foto-foto syur tersebut.
"(LI) Mengakunya itu kejadian lima tahun lalu. Ia juga mengaku tidak memiliki foto atau video tersebut,” terang Endang.
Saat ini KA belum diketahui keberadaannya. Ia diketahui hilang kontak dengan keluarganya sejak Senin (11/7/2022).
Ia juga tak memenuhi panggilan Dinas Pendidikan Ciamis terkait video mesum yang diunggahnya di grup WhatsApp PGRI.
“Menurut keterangan istrinya, KA pergi meninggalkan rumah tanpa pamit, tidak membawa apa-apa sejak Senin 18 Juli lalu. Pihak keluarga juga kehilangan kontak dengannya,” terang H Endang Kuswana
Baca juga: Viral, Video Pasangan Diduga Mesum di Taman Slamet Kota Malang, Pemkot Bakal Pasang CCTV
“ Tangga 28 Juli, jika ia tidak hadir mengajar ke sekolah, artinya KA sudah 10 hari tidak hadir ke sekolah untuk mengajar tanpa alasan," kata dia.
"Itu merupakan perbuatan indisiplin dengan sanksi teguran berat. Kami menangani masalah pelanggaran disiplinnya,” lanjutnya
Buntut beredarnya video mesum dirinya dan KA viral, LI pun merasa berat datang ke sekolah untuk mengajar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.