Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Observatorium Bosscha: Harga Tiket, Jam Buka, dan Sejarahnya

Kompas.com - 14/08/2022, 06:56 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Untuk menghargai jasanya, maka observatorium ini dikenal dengan menggunakan namanya yaitu Bosscha Sterrenwacht.

Pada 7 Juni 1928, sebuah teropong refraktor ganda zeiss 60 cm ditempatkan di Bosscha Sterrenwacht yang dibeli oleh Bosscha dan Dr. J. Voute di Jerman.

Teropong ini menjadi salah satu teropong terbesar ketiga di bumi bagian selatan dan membantu Bosscha Sterrenwacht dalam berkontribusi bagi dunia astronomi internasional.

Sayangnya selama Perang Dunia II segala aktivitas penelitian di Bosscha Sterrenwacht berhenti.

Observatorium ini sempat harus mengalami renovasi karena kerusakan akibat Perang Dunia II.

Hingga tahun 1951, Bosscha Sterrenwacht masih menjadi kepemilikan dari NISV.

Kemudian pada tahun 1951, Bosscha Sterrenwacht atau Observatorium Bosscha diserahkan kepada FMIPA UI.

Status kepemilikan Observatorium Bosscha kemudian berpindah lagi ke ITB setelah perguruan tinggi ini berdiri pada tahun 1959.

Sumber:
bosscha.itb.ac.id
cagarbudaya.kemdikbud.go.id 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com