CIANJUR, KOMPAS.com - Seorang warga binaan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Cianjur, Jawa Barat, tewas usai menenggak cairan hand sanitizer yang dicampur serbuk suplemen penambah stamina.
Kepala Lapas Kelas IIB Cianjur Heri Aris Susila mengatakan, selain menelan korban jiwa, minuman oplosan tersebut juga mengakibatkan dua warga binaan lainnya mengalami keracunan.
"Betul ada kejadian itu, tapi kami tegaskan itu bukan karena miras oplosan sebagaimana informasi yang beredar. Namun, cairan handsanitizer yang dicampur," kata Heri saat dikonfirmasi wartawan di kantornya, Senin (15/8/2022).
Baca juga: Pesta Miras Oplosan di Malang, 1 Orang Tewas, 1 Dilarikan ke RS
Korban meninggal berinisial MR (20), merupakan napi kasus pencurian.
"Untuk dua orang lainnya, yakni JJ dan RN masih menjalani perawatan medis di rumah sakit karena keracunan," ujar dia.
Heri mengemukakan, kejadian itu pertama kali diketahui petugas jaga yang mendapati ketiganya dalam kondisi sakit di dalam sel.
"Mereka mengeluhkan perut mual dan panas, bahkan salah satunya sudah dalam kondisi mulut berbusa," kata dia.
Baca juga: Diduga Dicekoki Hand Sanitizer, 5 Remaja Tewas, 1 Meninggal di Lokasi
Melihat kondisi tersebut para korban langsung dilarikan ke rumah sakit, tapi salah satu korban, yakni MR nyawanya tidak tertolong.
"Keluarganya sudah kita dihubungi, dan jenazahnya sudah diserahterimakan ke pihak keluarga," ujar Heri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.