Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Sering Diajak Berkelahi, Pria di Majalaya Bandung Bacok Temannya hingga Tewas

Kompas.com - 18/08/2022, 19:23 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Bandung berhasil mengamankan A (27), tersangka pembunuhan seorang pria di Kampung Balekembang, Desa Sukamaju, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan kejadian tersebut terungkap karena adanya penemuan mayat di sebuah rumah pada Rabu (10/8/2022) lalu.

Saat itu, kata dia, warga setempat digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria dengan luka bacok di kepala dan kaki kiri yang hampir putus.

Baca juga: Kabur Usai Bacok Mertua hingga Sekarat, Pria di Alor Ditangkap

"Jadi sebetulnya saat kejadian, ada beberapa warga yang mengetahui dan sempat membawa korban ke rumah sakit, namun sayang korban langsung dinyatakan meninggal dunia," katanya kepada awak media, Kamis (18/8/2022).

Kusworo menjelaskan, motif tersangka A melakukan pembunuhan terhadap korban, lantaran tak terima korban kerap mengajak tersangka untuk berkelahi.

Informasi dari tersangka, lanjut dia, ajakan untuk berkelahi kepada tersangka berlangsung sejak lama.

Karena tak terima, tersangka mendatangi rumah korban dengan membawa sebilah golok yang panjangnya 40 cm pada Rabu (10/8/2022).

Sesampainya di rumah korban, tersangka langsung membangunkan korban yang sedang tertidur. Saat korban terbangun tersangka langsung membacok kepala korban.

"Ketika korban hendak bangun, tersangka langsung membacokkan golok tersebut ke arah kepala bagian kanan korban sebanyak dua kali sehingga korban tersungkur. Selanjutnya tersangka membacokkan senjata tajam tersebut ke kaki sebelah kiri korban sebanyak dua kali dan kembali membacok ke arah kepala korban sebanyak lima kali," terang Kusworo.

Dari keterangan tersangka, dia dan korban saling kenal. Bahkan, tempat tinggal keduanya pun saling berdekatan.

Setelah ada temuan mayat pada 10 Agustus 2022, polisi berhasil mengamankan tersangka dua hari kemudian, pada Jumat (12/8/2022) sekitar pukul 15.00 WIB di terminal Cileunyi.

Dalam penangkapan tersebut, tersangka melakukan perlawanan sehingga petugas terpaksa melakukan tindakan tegas terukur yang membuat tersangka berhenti memberikan perlawanan.

Selain mengamankan tersangka, pihaknya juga mengamankan beberapa barang bukti yang digunakan tersangka saat menghabisi korban.

Baca juga: Pekerja di Banyumas Tewas Usai Tersengat Listrik dan Jatuh dari Atap Studio Radio

"Kita juga amankan sebilah golok yang digunakan tersangka, kemudian pakaian korban dan pakaian tersangka juga kami amankan," tuturnya.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, A dilanggar Pasal 340 tentang pembunuhan berencana dan subsider Pasal 338 yaitu pembunuhan dengan ancaman hukuman pidana mati atau pidana penjara seumur hidup atau 20 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Bandung
Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com