Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Sengaja Buang Mayat Terikat Kabel Listrik di Cisewu karena Dianggap Sepi

Kompas.com - 22/08/2022, 16:05 WIB
Ari Maulana Karang,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com– RN (43) alias Ujang sengaja membuang mayat Stefanus Editya Lay ke Jalan Raya Cisewu, Kampung Mekar Famili, Desa Sukajaya, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Lokasi itu sengaja dipilih Ujang yang merupakan sopir Stefanus karena dianggap jarang dilewati orang.

“Alasannya karena pelaku menganggap jalan tersebut sepi,” jelas Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono di Markas Kepolisian Sektor Leles, Senin (22/8/2022).

Baca juga: Mayat Terikat Kabel Listrik Ternyata Pengusaha Asal Bandung, Dibunuh Sopirnya

Menurut Wirdhanto, setelah menghabisi nyawa majikannya sendiri di rumah majikannya pada Jumat (19/20/2022), sekitar pukul 19.00 malam.

Pelaku membawa mayat korban yang telah dibungkus plastik meja makan, taplak meja makan hingga cover bed.

Mayat dibawa menggunakan mobi Mitsubishi Pajero milik korban.

Pelaku yang sehari-hari bekerja menjadi supir pribadi korban, membawa mayat korban ke arah Cisewu, Garut.

Baca juga: Mayat Pria Muda Terikat Kabel dan Terbungkus Selimut Gegerkan Warga Cisewu, Jasad Korban Ditemukan Penyadap Nira

Dia kemudian membuang mayat tersebut di sebuah jembatan kecil bersama dengan beberapa alat yang sempat terkena darah korban saat pelaku menghabisi nyawa korban.

“Pelaku kita amankan di rumah kontrakannya di kawasan Cibiru Bandung, tidak sampai 24 jam setelah mayat korban ditemukan,” jelas Wirdhanto.

 

Sebelumnya, Pujarsono Kepala Desa Sukajaya Kecamatan Cisewu mengakui, lokasi tempat ditemukannya mayat korban memang terbilang jauh dari pemukiman warga.

Pemukiman warga terdekat, jaraknya mencapai kurang lebih satu kilometer.

"Jalannya ramai, tapi tidak seperti di kota, paling Sabtu Minggu ramai yang mau ke Rancabuaya (pantai),” katanya.

Baca juga: Ada Kursi dan Kain Berlumur Darah di Lokasi Penemuan Mayat Terikat Kabel dan Terbungkus Selimut

Ruas jalan Cisewu sendiri, merupakan ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kecamatan Cisewu dengan Kecamatan Talegong, Kabupaten Garut, hingga Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung.

Ruas jalan ini terbilang sepi dan jarang dilalui kendaraan karena kondis jalan yang berliku dan banyak jurang di pinggir jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah 'Tali Asih' sebagai Hambatan

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah "Tali Asih" sebagai Hambatan

Bandung
Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com