CIAMIS, KOMPAS.com- Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum meninjau lokasi bencana tanah longsor di Desa Sukamaju, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (13/9/2022).
Selain itu, Uu menyalurkan bantuan dari pemerintah provinsi.
Saat mengunjungi keluarga almarhum Dea (4) dan Dini (12), adik-kakak yang menjadi korban tanah longsor, Uu sempat berbincang dengan Santi, ibunda korban.
Baca juga: Jalan Tertimbun Longsor di Ciamis Sudah Bisa Dilalui, Warga Tetap Diminta Waspada
Menurut Santi, tanah longsor bukan datang dari belakang rumah. Melainkan tanah menyembul dari bawah lantai, dan menimbun anaknya. Selain tanah, air turut keluar dari bawah lantai.
"Air dan tanah keluar dari bawah," kata Santi.
Jika tanah datang dari belakang, dia mengatakan, bisa mengamankan anak-anaknya dengan naik ke atas tembokan yang roboh.
"Ini tanah dari bawah, anak-anak sudah di bawah (tertimbun)," terangnya.
Sementara Uu menyampaikan belasungkawa atas kejadian yang menimpa keluarga Santi. Dia berdoa almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.
Baca juga: Tanah Longsor di Ciamis, 2 Orang Tewas, 19 Rumah Rusak, dan 6 Jalan Terputus
Uu juga bertanya kepada Santi akan pindah ke mana. Santi mengatakan sementara akan tinggal di rumah saudaranya.
Uu kemudian berpesan agar saat membangun rumah yang baru, tidak boleh di pinggir tebing. "Ini supaya aman," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.