KARAWANG, KOMPAS.com- Puluhan warga Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, harus menjalani perawatan medis karena mengalami keracunan gas klorin.
Gas itu diduga berasal dari pabrik yang berada dekat dengan pemukiman warga di desa tersebut.
Sekretaris Desa Kutamekar Dayat Daryana membenarkan ada puluhan warganya yang keracunan gas pada hari ini, Rabu (14/9/2022).
Baca juga: 2 Pekerja PGN di Deli Serdang Tewas Diduga Keracunan Gas, 3 Orang Diperiksa Polisi
Namun, Dayat yang masih kerepotan mengurus korban keracunan, belum bisa memberikan banyak pernyataan.
"Betul. Nanti ya, punten lagi riweuh (repot)," kata Dayat melalui pesan singkat, Rabu.
Sedangkan PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills yang punya pabrik dekat dengan pemukiman warga di Desa Kutamekar, membantah adanya kebocoran gas.
Namun, perwakilan pabrik itu tidak menampik ada gas klorin yang keluar.
"Ada secara teknis pembakaran tidak sempurna, sehingga terjadi (gas) klorin keluar dari corong pembuangan di atas," sebut Humas PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills Andar Tarihoran saat dihubungi.
Imbas tidak terbakarnya gas klorin itu, Andar menyebutkan ada 41 warga desa mengalami keracunan.
Warga yang tinggal dekat dengan pabrik itu sampai lemas dan pingsan sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.
"Alhamdulillah pelan-pelan warga sudah mulai kembali (dari rumah sakit)," kata Andar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.