Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Rendam 6 Titik di Cimahi, Derasnya Air Buat Aspal Terkelupas

Kompas.com - 04/10/2022, 18:46 WIB
Reni Susanti

Editor

CIMAHI, KOMPAS.com - Hujan yang mengguyur Kota Cimahi, Jawa Barat, Selasa (4/10/200) membuat 6 titik di daerah tersebut banjir. Akibatnya terjadi kemacetan cukup parah hingga aspal terkelupas.

Banjir tersebut disebabkan limpasan air dari hulu yang tidak mampu ditampung saluran drainase yang terhambat sampah. Ditambah limpasan dari sungai, sehingga air meluap ke sejumlah ruas jalan.

"Penyebabnya akibat adanya limpasan air dari bagian atas (hulu) kemudian drainase tak mampu menampung air, jadi limpasan airnya merata ke beberapa tempat," ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cimahi, Fitriandy Kurniawan dikutip dari Tribun Jabar, Selasa (4/10/2022).

Baca juga: 2 Kecamatan di Aceh Utara Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 1 Meter

Dia mengatakan, dari hasil assesment petugas BPBD di lapangan, banjir tersebut terjadi di Jalan Raya Mahar Martanegara, Melong, Cilember, Cipageran, Kolonel Masturi, dan ruas Jalan Amir Machmud tepatnya di daerah Cibabat.

Banjir paling parah, terjadi di Cipageran karena sampai menyebabkan aspal jalan mengelupas akibat derasnya terjangan air yang meluap dari bagian atas atau hulu.

"Di daerah Cipageran aspal sampai mengelupas, sama halnya seperti yang pernah terjadi di Jalan Raya Mahar Martanegara waktu itu," kata Fitriandy.

Meski demikian, genangan air tersebut tidak lama dan langsung surut kembali, sehingga arus lalu lintas pun saat ini sudah kembali normal.

"Alhamdulillah sampai sekarang belum ada banjir yang sifatnya bandang, tapi itu hanya limpasan dari hulu, jadi karena hanya limpasan saja, genangan airnya langsung surut," ucapnya.

Baca juga: Nekat Menyeberang Sungai Saat Banjir, Seorang Kakek di Sumba Timur Tewas Tenggelam

Dia memastikan, hingga pukul 16.00 WIB genangan air di enam titik itu mayoritas sudah kembali surut karena limpasan air dari hulu juga sudah mulai normal seperti biasanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Cimahi Dikepung Banjir saat Hujan Deras, Jalan Sempat Macet hingga Aspal Mengelupas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Terimbas Banjir Rob, Pedagang Minta Pantai Karangsong Indramayu Dibenahi

Bandung
KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

KPU Karawang Ancam Ambil Langkah Hukum Soal SK Palsu Penetapan Caleg

Bandung
Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Fakta di Balik Video Viral Bocah Gibran di Bogor Nangis Kelaparan

Bandung
Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Ingin Ulangi Kemenangan 2008, PDI-P dan PKS Jajaki Koalisi untuk Pilkada Sumedang

Bandung
Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Kisah Srikandi Tagana Lawan Stigma, Rela Tinggalkan Keluarga demi Tangani Bencana

Bandung
WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

WNA Pembunuh Mertua di Kota Banjar Divonis 16 Tahun Penjara dan Bayar Restitusi 192 Juta

Bandung
Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk 'Naik Kelas'

Cirebon Festival 2024, Ajang bagi UMKM Cirebon untuk "Naik Kelas"

Bandung
Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Sederet Fakta Baru Kasus Mutilasi di Ciamis, Tersangka Depresi Diduga gara-gara Utang Rp 100 Juta

Bandung
Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Kementan Targetkan Bantu 10.000 Pompa Air untuk Pertanian Jawa Barat

Bandung
Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Nenek 69 Tahun di Purwakarta Ditemukan Tewas di Ruang Tamu, Polisi: Ada Luka di Kepala

Bandung
Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Meski Harga Pupuk Subsidi Naik, Mentan Jamin Jumlahnya Tak Akan Berkurang

Bandung
Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Fortuner Mobil Dinas Polda Jabar Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudinya Diperiksa Propam

Bandung
Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Mentan Bangun Klaster Pertanian di Kabupaten Bandung, Apa Istimewanya?

Bandung
Pelaku Nikah Sesama Jenis di Cianjur Diduga Alami Penyimpangan Gender

Pelaku Nikah Sesama Jenis di Cianjur Diduga Alami Penyimpangan Gender

Bandung
Video Viral Penumpang Diduga Lecehkan 'Driver' Ojol di Bandung, Polisi: Salah Paham

Video Viral Penumpang Diduga Lecehkan "Driver" Ojol di Bandung, Polisi: Salah Paham

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com