Kaget Rumahnya Masuk YouTube dengan Kondisi Berantakan, Erma Laporkan 10 YouTuber

SUMEDANG, KOMPAS.com - Sepuluh YouTuber diperiksa Polda Jabar terkait pembuatan konten video horor. Pasalnya, mereka tidak mengantongi izin pemilik rumah kosong yang dijadikan lokasi konten.

Pelapor kasus ini adalah Erma Hermina, warga yang mengaku pemilik rumah.

Erma mengatakan, rumah yang dibuat konten video di Jalan Sawah Kurung itu merupakan milik orangtuanya yang sudah wafat.

Baca juga: Polisi Usut Laporan 10 YouTuber Buat Konten Horor di Rumah Orang Tanpa Izin

Akibatnya, Erma menyebut rumah itu tidak terurus karena dirinya sudah lama tidak mendatangi rumah tersebut. Namun, ia pun kaget rumah itu muncul di sebuah konten video YouTube dalam kondisi berantakan.

Selain itu, ada beberapa barang peninggalan orangtuanya di rumah itu yang hilang mulai dari mesin cuci, meja makan, hingga ban mobil minibus yang terparkir di garasi rumahnya.

"Makanya saya kaget, saya tersinggung, terhinakan bahwa itu rumah ibu saya dibikin seperti itu," kata dia dikutip dari Antara, Rabu (12/10/2022).

Kabidhumas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, laporan soal 10 YouTuber itu sudah diterima. Polisi saat ini sedang menyelidikinya dengan mendalami status kepemilikan rumah tersebut.

Baca juga: Belajar dari YouTube, Warga Bengkulu Palsukan Puluhan STNK dan BPKP

Setelah itu, polisi akan mendalami para pemilik 10 akun YouTube yang dilaporkan tersebut.

"Termasuk YouTuber yang masuk ke rumah itu, akun-akun yang digunakan dan juga informasi-nya masih kita dalami orang-orang tersebut," kata Ibrahim.