Kondisi ini menunjukkan daerah ini sektor ekonominya mampu bangkit dari Pandemi Covid-19 dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh seluruh instansi lintas sektoral.
Salahsatunya upaya mendidik pelajar dan mahasiswa aktif untuk berwirausaha dengan peluang usaha online atau online shop.
Ketika lulus, mereka sudah jadi pengusaha dan bukan tercatat sebagai pengangguran.
Meski sesuai rilis resmi BPS Pusat pada tahun 2022 menunjukkan bahwa Provinsi Jawa Barat tertinggi angka penganggurannya di Indonesia.
"TPT (Tingkat Penangguran Terbuka) Kota Tasikmalaya semakin bagus. Yang semula tahun 2020 angkanya 7,99 persen, kemudian tahun 2021 turun jadi 7,66 persen dan tahun 2022 turun lagi jadi 6,62 persen. Artinya, Kota Tasikmalaya sudah bangkit dari efek pandemi," jelas Kepala BPS Kota Tasikmalaya, Bambang Pamungkas, kepada Kompas.com lewat telepon, Kamis (10/11/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.