Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tepergok Curi Gas Melon, 2 Pria di Bandung Barat Bonyok Dihajar Warga

Kompas.com - 24/01/2023, 18:06 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Dua orang pria babak belur dihajar warga setelah tepergok mencuri gas melon di sebuah warung kelontong di Kampung Gandok RT 01/01 Desa Cikadu, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat.

Dua pria bernasib sial itu diketahui berinisial H alias Gocim (25) seorang pengangguran dan MI alias Keling (35) seorang residivis jambret yang baru 8 bulan lalu keluar penjara. Kedua pria itu diketahui warga asal Desa Bongas, Kecamatan Cililin, Bandung Barat.

Kapolsek Sindangkerta, AKP Yogaswara mengatakan, aksi pencurian gas 3 kilogram sebanyak 3 buah itu terjadi pada Senin (23/1/2023) malam.

Baca juga: Cerita SI Lolos dari Serial Killer Wowon dkk, Tolak Pindah ke Bekasi karena Mabuk Perjalanan

"Dua pelaku ini tertangkap oleh warga. Mereka ditangkap setelah dilakukan pengejaran oleh warga ketika dipergoki warga saat pelaku diduga melakukan pencurian tabung gas 3 kilogram," ujar Yogaswara saat dihubungi, Selasa (24/1/2023).

Kedua pelaku itu menjalankan aksinya pada waktu malam selepas adzan Maghrib, mereka beroperasi dengan menyasar warung kelontong milik warga di perkampungan.

"Sekitar pukul 19.00 WIB mereka melakukan pencurian tabung gas 3 kilo sebanyak 1 buah di warung wilayah Cikadu. Kemudian kembali melakukan pencurian tabung gas yang sama sebanyak 2 buah di warung wilayah Cicangkanggirang," kata Yogaswara.

Baca juga: Penampakan Makam Halimah di Bandung Barat, Korban Pembunuhan Berantai Wowon Cs yang Dieksekusi 6 Tahun Lalu

Warga yang mengetahui ciri-ciri pelaku dan sempat memergoki aksi pencurian kemudian bersiap-siap mengadang para pelaku.

"Pada saat melintas kembali di wilayah Gandok, pelaku langsung dikejar oleh warga hingga ke wilayah Kampung Dengkeng, Cililin. Kemudian pelaku dibawa oleh warga ke Kampung Gandok RT 01/01 Desa Cikadu, Kecamatan Sindangkerta," paparnya.

Warga yang tak kuat menahan kesal atas ulah kedua pria itu akhirnya melayangkan bogem beberapa kali ke bagian wajah dan tubuh kedua pelaku.

"Kedua pelaku mengalami luka-luka. Gocim mengalami luka robek di bagian kepala belakang, luka robek di bagian pelipis sebelah kanan dan luka di bagian mulut," ucap Yogaswara.

"Sementara Keling mengalami luka memar di wajah dan sobek di bagian kepala, telinga bagian kiri dan pelipis kanan. Keling sempat pingsan di TKP," tambahnya.

Keduanya langsung dibawa ke RSUD Cililin untuk mendapat penanganan medis. Keling yang tak sadarkan diri setelah dihajar massa, kemudian dirujuk ke RS Sartika Asih untuk dilakukan penanganan serius, sementara Gocim cukup mendapat pengobatan di RSUD Cililin.

"Saat ini keduanya sudah membaik. Barang bukti kejahatan berupa motor matik dan 3 buah tabung gas melon diamankan," tutur Yogaswara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Cek Jalur Mudik Lebaran, Ada Jalan Bergelombang dan Minim PJU di Cianjur

Bandung
Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Penutupan Pendakian Gunung Gede Pangrangro Diperpanjang

Bandung
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jawa Barat, 29 Maret 2024

Bandung
Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Sosok Wanita Penyimpan Puluhan Senjata Api Ilegal di Bandung...

Bandung
Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Warga Keluhkan Air dari SPAM Gedebage Bandung Keruh

Bandung
Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Pembunuhan Penjual Madu di Serang Banten Direncanakan, Pelaku Nyamar Jadi Pembeli

Bandung
Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Catat, 8 Titik Putaran Balik di Karawang yang Tetap Buka Saat Mudik 2024

Bandung
Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Deretan Toko dan Bank di Jalan Tasikmalaya-Garut Kebakaran, Bermula Api dari Kios Bakso

Bandung
Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Banding Panji Gumilang terhadap Ridwan Kamil Ditolak Pengadilan Tinggi Bandung

Bandung
Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Mudik 2024, 1.500 Personel Gabungan dan 26 Pos Disiapkan di Bandung

Bandung
6 'Debt Collector' yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

6 "Debt Collector" yang Ancam Korbannya di Nagreg Bandung Diamankan

Bandung
Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Balap Lari Liar di Tasikmalaya Dibubarkan Polisi, Ajang Perjudian dan Ganggu Arus Kendaraan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Disidang Hari Ini

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com