Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lampu Merah Terlama Kircon Bandung, Durasi Berhenti 5,5 Menit dan Jalan Hanya 1 Menit

Kompas.com - 16/02/2023, 17:38 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Stopan Kircon (Kiaracondong) Bandung atau disebut lampu merah Samsat dikenal sebagai lampu merah terlama.

Bagaimana tidak, durasi lampu merah menyala 330 detik atau 5,5 menit sementara lampu hijau tanda kendaraan jalan hanya 60 detik atau 1 menit.

Dari pantauan Kompas.com, ada banyak cara yang dilakukan pengendara sepeda motor untuk membunuh waktu di lampu merah terlama ini.

Baca juga: Menanti Lamanya Stopan Kircon Bandung, Bisa Main Gim atau Scroll TikTok

Seperti Ichsan Febianto (36), salah satu pengendara sepeda motor kepada Kompas.com, Kamis (16/2/2022), mengaku memanfaatkan waktu dengan scroll TikTok hingga balas pesan.

"Biasanya sih, scrolling TikTok atau ngecek-ngecek dan balesin chat WA, daripada kesal nungguinnya," ungkap Ichsan.

Sementara pengemudi ojek online (ojol) bernama Solihin (43) lebih memilih memainkan gim di ponselnya.

"Kalau nunggu lampu merah sini biasanya main gim sih. Bisa main dua atau tiga kali," ujarnya.

Solihin berharap, durasi lampu merah di perempatan tersebut dikurangi agar tidak menghambat terlalu lama. Maklum saja, sebagai driver ojek online, dia harus mengejar waktu agar bisa lebih banyak mengambil orderan.

"Kalau bisa sih, dikurangi waktunya. Kalau cuaca lagi mendung adem, tapi kalau lagi panas, pakai jaket, lumayan menyiksa," tuturnya.

Saking lamanya durasi berhenti di stopan Kircon, lampu merah yang berada di simpang Jalan Soekarno Hatta-Jalan Ibrahim Adjie Kota Bandung ini punya banyak julukan.

Mulai dari ‘Lampu Merah Terlama di Indonesia’, ‘Lampu Merah Penguji Iman', hingga ‘Lampu Merah Perenggut Masa Muda’.

Baca juga: Julukan Unik Stopan Kircon Bandung, dari Lampu Merah Terlama di Indonesia hingga Lampu Merah Perenggut Masa Muda

Sebagai informasi, persimpangan Jalan Soekarno Hatta-Jalan Ibrahim Adjie merupakan titik temu bagi pengendara motor dari arah Bandung Timur dan Bandung Selatan menuju ke Bandung Kota.

Karena itu, kepadatan volume kendaraan pun menjadi keniscayaan.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung, Khairur Rijal pun menjelaskan, durasi normal lampu merah di persimpangan tersebut adalah 5 menit yang disesuaikan dengan volume aktivitas kendaraan di kawasan tersebut.

“Waktu yang sudah kita set berdasarkan hasil survei kita berdasarkan volume dan aktivitas kendaraan, normalnya segitu (5 menit). Tetapi apabila terjadi antrean di kaki simpang tertentu, kami bisa berikan prioritas lebih waktu hijaunya agar terurai panjang antreannya,” papar Khairur dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Adapun penerapan waktu prioritas bagi lalu lintas di kaki simpang yang terdapat antrean disesuaikan di pagi hari, siang, sore, atau malam hari.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bayi Perempuan Diduga Dibuang di Halaman Rumah di Bogor Buat Heboh Warga

Bayi Perempuan Diduga Dibuang di Halaman Rumah di Bogor Buat Heboh Warga

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 24 September 2023: Pagi Cerah, Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 24 September 2023: Pagi Cerah, Malam Hujan Ringan

Bandung
Kebakaran Lahan Kembali Terjadi di Kabupaten Bandung, Kali Ini di Bale Endah

Kebakaran Lahan Kembali Terjadi di Kabupaten Bandung, Kali Ini di Bale Endah

Bandung
Masa Darurat Sampah di Kota Bandung Berakhir Besok, Pemkot Minta Diperpanjang

Masa Darurat Sampah di Kota Bandung Berakhir Besok, Pemkot Minta Diperpanjang

Bandung
Bersenggolan dengan Bus Saat Pindah Jalur, Pemotor di Bandung Tewas

Bersenggolan dengan Bus Saat Pindah Jalur, Pemotor di Bandung Tewas

Bandung
Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan Tewaskan 1 Orang di BKR Bandung

Kronologi Kecelakaan Beruntun 4 Mobil dan Tewaskan 1 Orang di BKR Bandung

Bandung
Citilink Kembali Buka Penerbangan Tasikmalaya-Jakarta, Terbang 2 Kali Sepekan

Citilink Kembali Buka Penerbangan Tasikmalaya-Jakarta, Terbang 2 Kali Sepekan

Bandung
Saat Prabowo Buka Pergelaran Wayang Jawa-Sunda di Cirebon

Saat Prabowo Buka Pergelaran Wayang Jawa-Sunda di Cirebon

Bandung
Tabrakan Beruntun di BKR Bandung, Satu Orang Tewas

Tabrakan Beruntun di BKR Bandung, Satu Orang Tewas

Bandung
Kebakaran Rumah Makan di Bandung, Sempat Terdengar Suara Ledakan

Kebakaran Rumah Makan di Bandung, Sempat Terdengar Suara Ledakan

Bandung
Kebakaran Rumah Makan di Bandung, 10 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Kebakaran Rumah Makan di Bandung, 10 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Bandung
Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi Meluas, Api Sudah Terlihat dari Pemukiman Warga

Kebakaran di Gunung Jayanti Sukabumi Meluas, Api Sudah Terlihat dari Pemukiman Warga

Bandung
Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Satu Keluarga di Cianjur Alami Parkinson, Dinkes Bentuk Tim Riset

Bandung
Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Kawah Karaha Bodas di Tasikmalaya: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Bandung
Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Pemprov Jabar Sebut Pemadaman TPA Sarimukti Sudah 90 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com