KOMPAS.com - IR (28) seorang guru sekolah luar biasa (SLB) di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat diamankan polisi lantaran melecehkan muridnya.
Tak hanya sekali, ternyata pelaku melakukan perbuatan itu berkali-kali kepada anak didiknya tersebut.
Tindakan asusila tersebut dilakukan pelaku selama dua tahun sejak korban berusia 16 tahun.
Baca juga: Guru SLB di Cirebon Cabuli Dua Murid Selama 2 Tahun, Modus Ajari Anatomi Tubuh
Aksinya terbongkar setelah korban bercerita kepada orang tuanya.
Lalu pada Januari 2023, orangtua korban melaporkan IR ke Polres Cirebon.
Dari hasil pemeriksaan polisi, IR melakukan perbuatan pelecehan tersebut kepada korban penyandang tunagrahita sejak 2019 hingga 2021.
Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Anton mengatakan, IR yang merupakan penyandang disabilitas tunanetra tersebut kini ditetapkan sebagai tersangka.
Diketahui tersangka telah mencabuli dua muridnya, tetapi baru satu korban yang melapor.
"Korban yang sudah melapor ini merupakan salah satu muridnya yang dicabuli berulang kali sejak usianya masih 16 tahun hingga berusia 18 tahun," ujar dia.
Dalam kasus tersebut, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti.
"Kami juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya, satu setel pakaian yang dikenakan korban saat kejadian, dan lainnya," kata dia.
Atas perbuatannya tersebut, IR terancam penjara 15 tahun.
"Tersangka dijerat Pasal 82 Jo Pasal 76 E UU Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi UU dan diancam hukuman maksimal 15 tahun penjara serta denda paling banyak Rp 5 miliar," ujar Anton.
Kepada polisi, IR mengaku khilaf dan menyesal akan perbuatannya.
"Saya tidak memaksa atau mengiming-imingi akan memberikan sesuatu kepada korban," ujar IR kepada petugas yang memeriksanya.
Dia mengaku, modus operandinya adalah mengajak korban belajar tentang anatomi tubuh lelaki dan perempuan sambil melancarkan rayuan mautnya untuk berbuat cabul.
IR yang merupakan guru seni musik dan TIK itu pun biasanya mengajak korban ke salah satu ruangan sekolah yang kondisinya sepi kemudian mencabulinya.
Baca juga: Guru Pencak Silat di Banten Cabuli Muridnya, Modusnya Transfer Ilmu Kebal
Bahkan, tindakan bejat tersebut dilakukan IR berkali-kali kepada dua muridnya sendiri.
"Saya berbuat itu beberapa kali dan hanya ke dua murid, yang lainnya enggak. Awalnya, dari pengenalan anatomi tubuh kemudian berbuat seperti itu," kata dia.
Selain itu, IR juga mengaku telah berkeluarga dan saat ini istrinya tengah hamil anak pertamanya serta usia kandungannya mencapai lima bulan.
Sumber: Tribunnews.com, TribunJabar.id
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.