Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penderita Polio di Purwakarta Tak Terima Imunisasi Lengkap karena Takut

Kompas.com - 24/03/2023, 12:05 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PURWAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Purwakarta menyebut bocah empat tahun yang menderita polio tak menerima imunisasi lengkap, termasuk polio.

"Anak tersebut tidak mendapatkan imunisasi polio sama sekali. Bukan polio saja, tetapi semua imunisasi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Purwakarta Eva Listya Dewi, belum lama ini.

Baca juga: Anak 4 Tahun di Purwakarta Terkonfirmasi Polio, Dinkes Sebut Belum Diimunisasi

Eva pun menanyakan alasan mengapa orangtua tidak membawa anak tersebut untuk imunisasi. Padahal, pemerintah sudah berupaya mendekatkan akses imunisasi ke masyarakat melalui Posyandu.

"Takut katanya kalau diimunisasi takut sakit," ujar Eva.

Karena itu, Eva meminta masyarakat mengubah pemikiran soal pentingnya imunisasi lengkap. Imunisasi polio misalnya, jika diterima lengkap efektivitasnya cukup tinggi.

Baca juga: Ada Anak 4 Tahun Terjangkit Polio, Dinkes Purwakarta Gelar Imunisasi Massal

Imunisasi polio lengkap terdiri dari imunisasi tetes di usia kurang dari 12 bulan sebanyak 4 kali dan satu kali suntik.

Bocah yang terkonfirmasi menderita polio di Kecamatan Maniis, sambung Eva, mengalami kelemahan pada kedua tungkai. Sehingga saat umur dua tahun jalannya belum lancar.

Saat gejalanya semakin meningkat, mulai dari demam hingga lima hari. Orangtua pun membawa anak tersebut ke puskesmas.

Tim surveilans pun curiga anak tersebut menderita akut fraksit paralisis lantaran melihat ada peningkatan kelemahan.

Tim kemudian mengambil sampel feses anak tersebut. Hasil tes laboratorium menunjukkan hasil positif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bey Turun Tangan Tengahi Konflik, Bupati Cianjur: Saya Malu...

Bandung
7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

7.562 Mahasiswa Bisa Ikut Program Jarvis Kemenperin, Ini Syaratnya

Bandung
Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Catat, Ini 16 Lokasi Parkir di Sekitar Braga Free Vehicle

Bandung
Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Tertangkap, Maling Motor Ditelanjangi lalu Diarak Warga di Cirebon

Bandung
Oknum Brimob yang Tabrak Warga Bogor Diperiksa Propam

Oknum Brimob yang Tabrak Warga Bogor Diperiksa Propam

Bandung
Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pak RT Rasakan Ngeri Saat Datangi TKP

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Pak RT Rasakan Ngeri Saat Datangi TKP

Bandung
Kisruh Birokrat di Cianjur, Bupati, Sekda, dan Kadis Sepakat Islah

Kisruh Birokrat di Cianjur, Bupati, Sekda, dan Kadis Sepakat Islah

Bandung
Kondisi Asrama Haji di Indramayu: Berdebu, Kondisi Air Payau

Kondisi Asrama Haji di Indramayu: Berdebu, Kondisi Air Payau

Bandung
Pergeseran Tanah di Ciwidey Bandung, 4 Rumah Rusak

Pergeseran Tanah di Ciwidey Bandung, 4 Rumah Rusak

Bandung
Berangkat Sekolah, Siswi SD di Bone Tewas Terseret Arus Banjir, Terjebak di Gorong-gorong Irigasi

Berangkat Sekolah, Siswi SD di Bone Tewas Terseret Arus Banjir, Terjebak di Gorong-gorong Irigasi

Bandung
Oknum Prajurit TNI Aniaya Sopir Catering, Berakhir Damai dan Korban Minta Maaf

Oknum Prajurit TNI Aniaya Sopir Catering, Berakhir Damai dan Korban Minta Maaf

Bandung
Kasus Pembunuhan di Karawang, Pelaku Diduga Jadikan Istri Sebagai Pekerja Seks Sebelum Cerai

Kasus Pembunuhan di Karawang, Pelaku Diduga Jadikan Istri Sebagai Pekerja Seks Sebelum Cerai

Bandung
Cerita Asep 'Lampu', Relawan Tagana yang Bantu Kelistrikan di Lokasi Bencana hingga Hajatan

Cerita Asep "Lampu", Relawan Tagana yang Bantu Kelistrikan di Lokasi Bencana hingga Hajatan

Bandung
Pelaku Mutilasi di Ciamis Sempat Tawarkan Daging Korban ke Warga

Pelaku Mutilasi di Ciamis Sempat Tawarkan Daging Korban ke Warga

Bandung
Istri yang Dimutilasi Suaminya di Ciamis Dieksekusi Saat ke Pengajian

Istri yang Dimutilasi Suaminya di Ciamis Dieksekusi Saat ke Pengajian

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com