Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Pasar, Ridwan Kamil Sebut Harga Bahan Pokok Mulai Naik

Kompas.com - 28/03/2023, 13:44 WIB
Dendi Ramdhani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melakukan kunjungan ke pasar Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (28/3/2023), untuk memantau harga kebutuhan pokok masyarakat di bulan Ramadhan.

Hasil pantauannya, sejumlah komoditas seperti beras, cabai, sayuran mengalami kenaikan. Sementara harga daging ayam relatif stabil.

"Menindaklanjuti arahan Pak Mendagri kita turun ke lapangan, kita monitor dan tadi kesimpulannya 70 persen naik beras naik, cabai naik, sayuran naik," kata Emil, sapaan akrabnya.

Baca juga: Ridwan Kamil soal Larangan ASN dan Pejabat Bukber: Di Tempat Duafa Boleh

"Tapi ada juga yang turun seperti daging ayam, kita akan monitor. Per hari ini yang naik relatif wajar," kata dia.

Siapkan Rp10 Miliar untuk Operasi Pasar Murah

Untuk menjaga stabilitas harga, Pemprov Jabar menyiapkan dana Rp 10 miliar. Dana tersebut digunakan untuk menggelar operasi pasar murah.

"Operasi pasar murah itu ada sekitar Rp 10 miliaran, kita datangi di titik-titik yang ada kenaikan signifikan," ungkapnya.

Baca juga: Ridwan Kamil: 2023 Jabar Fokus Benahi Jalan

Ia menjelaskan, ada tiga langkah untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok selama Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2023. 

Pertama, operasi pasar untuk komoditas tertentu.

"Harga relatif aman, kalau sudah lampu kuning, tindakan kita terukur tiga. Kalau di pasar kita nanti operasi pasar, biasanya dulu kita lakukan ke bawang, ini bawang juga naik," kata Emil.

Kedua, Program Pangan Murah yang dilaksanakan di ruang publik. Ketiga, subsidi transportasi untuk menekan biaya logistik.

"Jadi langsung dari petani bukan tengkulak sehingga harga terjangkau, ketiga diduga komoditas naik karena transportasi, di anggaran pemprov sudah disiapkan untuk subsidi transportasinya," tuturnya.

"Kami memastikan suplai aman dulu, kalau pun naik masih wajar. Jadi tidak usah khawatir," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Keracunan Massal di Cianjur, Polisi Periksa 2 Orang

Bandung
Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Mencicipi Duku Cililitan, Si Manis dari Ciamis

Bandung
Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Cerita Petugas Kebersihan di Bandung Tinggal di Gubuk, Kaget Rumahnya Direnovasi

Bandung
Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Makanan Hajatan Diperiksa Usai Tewaskan 1 Orang dan Puluhan Keracunan di Cianjur

Bandung
Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Uu Ruzhanul dan Dicky Candra Daftar Penjaringan Calon Wali Kota Tasikmalaya

Bandung
Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Libur Lebaran Usai, 5 Titik PKL di Bandung Kembali Ditata

Bandung
Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Kisah Penyintas Gempa Cianjur, Sudah 1,5 Tahun Tinggal di Rumah Terpal

Bandung
Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Viral Video Tawuran Pelajar SMP di Cirebon, Seorang Siswa Terkapar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

2 Bulan Ratusan Korban Pergerakan Tanah di Bandung Barat Terkatung-katung Menanti Relokasi Rumah

Bandung
Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Keluarga Tahanan Tewas Minum Detergen di Cianjur Ikhlas dan Cabut Permintaan Otopsi

Bandung
Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Korban Pengeroyokan di Ciparay Bandung Kritis, Polisi: Motifnya Cemburu

Bandung
Ikuti Google Maps, Pengendara Mobil Terjebak di Jalan Berlumpur Bogor Semalaman

Ikuti Google Maps, Pengendara Mobil Terjebak di Jalan Berlumpur Bogor Semalaman

Bandung
Kasus Keracunan Massal di Cianjur, 1 Warga Tewas, Dinkes Uji Sampel Makanan

Kasus Keracunan Massal di Cianjur, 1 Warga Tewas, Dinkes Uji Sampel Makanan

Bandung
2 Mantan Bupati Ingin Maju Pilkada Garut lewat Jalur Perseorangan

2 Mantan Bupati Ingin Maju Pilkada Garut lewat Jalur Perseorangan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com