Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Perampokan Minimarket Terungkap Saat Reka Ulang, 1 Orang Ditembak Mati dan 1 Kabur

Kompas.com - 25/05/2023, 12:32 WIB
Farida Farhan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Polisi melakukan reka ulang saat menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus perampokan minimarket di Jatisari, Karawang, Jawa Barat, yang satu pelakunya ditembak mati.

"Kita lakukan olah TKP awal. Ada 11 adegan yang diperagakan," kata Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Arief Bastomy usai olah TKP, Kamis (25/5/2023).

Adegan dimulai dari keempat tersangka perampokan yang duduk-duduk di motor di tempat parkir hingga beraksi dan diringkus Tim Sanggabuana Kepolisian Resor (Polres) Karawang.

Baca juga: Perampok Minimarket di Karawang yang Ditembak Mati merupakan Ketua Komplotan

Tomy menyebutkan, kesimpulan hasil olah TKP akan langsung disampaikan atau dirilis oleh Kapolres Karawang.

Sejauh ini, kata Tomy, sudah ada tujuh saksi yang diperiksa mulai dari saksi pegawai alfamart dan warga di TKP.

Polisi Lakukan 11 Adegan Perampokan Minimarket yang Satu Pelakunya Ditembak MatiKOMPAS.COM/FARIDA Polisi Lakukan 11 Adegan Perampokan Minimarket yang Satu Pelakunya Ditembak Mati

Selain itu, pemeriksaan terhadap para tersangka masih dilakukan.

Tomy menyebutkan, perampokan dilakukan oleh komplotan yang terdiri atas empat orang.

Mereka datang menggunakan dua sepeda motor. Tiga masuk ke dalam minimarket dan menyekap pegawai.

 

Baca juga: Polisi Tembak Mati Perampok Minimarket di Karawang

Setelah menyekap, komplotan ini juga sempat mengambil sejumlah barang. Sedangkan satu perampok lainnya berjaga di luar minimarket.

Sebanyak tiga orang yang berinisial H, S, dan M kemudian langsung diringkus Tim Sanggabuana Polres Karawang.

Seorang yang berjaga di luar minimarket itu yang melarikan diri.

"Saat ini satu tersangka masih kita kejar," kata Tomy.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com