Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Gunung Ciremai Kuningan Meluas Capai 150 Hektar

Kompas.com - 27/08/2023, 15:43 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KUNINGAN, KOMPAS.com - Kebakaran yang melanda Gunung Ciremai di Kabupaten Kuningan Jawa Barat, kian meluas.

Sejak Jumat hingga Minggu (25-27/8/2023), api membakar sekitar 150 hektar lahan kebun dan hutan yang masuk wilayah Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC).

Baca juga: 102 Hektar Hutan di Gunung Ciremai Terbakar

Kebakaran yang cukup luas itu tampak dari video kamera tanpa awak milik BPBD Kabupaten Kuningan. Kepulan asap tampak jelas di antara hutan-hutan Gunung Ciremai.

Kepala BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana menyampaikan, kepulan asap tersebut berada di kawasan Blok Cileutik. Titik ini merupakan area yang saat ini menjadi konsentrasi.

"Ini hari ketiga, dari laporan pertama di hari Jumat. Meluas. Jelas meluas. Karena progres dimulai dari laporan 50 hektar, 100 hektar hingga estimasi hari ini 133 hektar sampai 150 hektar luas yang terdampak," kata Indra Bayu saat ditemui Kompas.com di sekitar Kecamatan Pesawahan, Kabupaten Kuningan, Minggu (27/8/2023).

Titik titik api juga terus bertambah dari tiga titik, menjadi 5 titik di hari pertama. Kemudian meluas menjadi sekitar 8 hingga sepuluh titik yang terbakar. Sebagian titik api sudah padam dan sisa blok Cileutik dan Karang Dingding, yang masih diupayakan dan menjadi titik fokus.

Perluasan kobaran api ini terjadi karena dua faktor, pertama banyaknya bahan material yang mudah terbakar. Keduanya, kondisi angin yang kencang dan juga berubah-ubah sehingga membuat bara atau percikan api terbang ke berbagai arah.

"Mudah menyebar karena posisinya kering, kemudian titik arah angin berubah-ubah. Jumat malam Sabtu angin ke arah atas, akhirnya meluas ke atas. Hari berikutnya ke arah bawah makanya ke arah Cileutik. Nah itulah kesulitannya," tambah Indra.

Kebakaran ini berdampak langsung terhadap habitat tanaman di kawasan tersebut. Beberapa tanaman atau pohon yang terbakar antara lain, semak belukar, alang-alang, pohon kaliandra, dan tanaman liar lainnya.

Proses pemadaman api yang melanda kawasan BTNGC, kata Indra, dilakukan oleh banyak pihak. Tim BTNGC, BPBD, Polhut, TNI, POLRI, Lembaga atau Organisasi Pecinta Alam AKAR, masyarakat sekitar dan lainnya.

Baca juga: Area Taman Nasional Gunung Ciremai Terbakar, Petugas Masih Berjuang Padamkan Api

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com