Meski demikian Isep memastikan tengkorak itu bukanlah warga Desa Gununghalu.
Setelah ditelusuri tidak ada satupun warga desa yang kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut.
"Kami menduga pria ini ODGJ yang tersesat di hutan. Karena setelah kami telusuri, tidak ada warga kami yang kehilangan keluarga," jelasnya.
Baca juga: Gara-gara Kucing, Warga Bandung Temukan Tengkorak Wanita di Rumah Kosong
Sementara itu, Kepala Seksi Humas Polres Cimahi Iptu Gofur Supangkat mengatakan, dugaan ODGJ itu dikuatkan dengan adanya sejumlah saksi yang melihat sosok pria linglung berjalan kaki dengan ciri-ciri sama seperti tengkorak tersebut.
"Sebelum ditemukannya mayat tersebut, sekitar tiga bulan ke belakang ada saksi mata yang mengaku pernah melihat laki-laki berambut panjang tanpa baju, hanya bercelana jeans hitam. Dia berkeliaran di sekitar tempat kejadian dengan kondisi seperti gangguan jiwa," kata Gofur.
Gofur menyampaikan, dari hasil olah TKP polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh mayat tersebut.
Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Terdampar di Pantai Batakan Kalsel, Kepalanya Tinggal Tengkorak
Namun, polisi masih harus mendalami dengan melakukan otopsi untuk mendapat keterangan lebih termasuk identitas tengkorak tersebut.
"Dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Namun sebab kematian belum ditemukan, kemudian kerangka dibawa ke RSHS Bandung untuk pemeriksaan," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.