Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keracunan Sate Jebred Buat 2 Orang Tewas, Penjual dan Pembuatnya Diperiksa Polisi

Kompas.com - 11/10/2023, 12:01 WIB
Ari Maulana Karang,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com–Polisi memeriksa tiga orang yang merupakan pembuat dan penjual sate jebred di Garut, Jawa Barat, terkait kasus keracunan massal. 

Ada dua orang yang meninggal dunia karena keracunan jajanan tersebut. 

“Sampai saat ini ada tiga orang, tentunya pasti akan bertambah guna kesempurnaan penyelidikan kami selanjutnya,” jelas Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Rohman Yongki Dilatha kepada wartawan, Selasa (10/10/2023) malam saat melihat korban di Puskesmas Cilawu. 

Baca juga: 2 Warga Garut dan Tasikmalaya Tewas Usai Makan Sate Jebred

Yongki menjelaskan, selain pedagang dan pembuat makanan tersebut, saksi-saksi lain yang menyaksikan pembuatan makanan tersebut akan dimintai keterangan.

Sampel makanan juga telah dikirim ke labolatorium untuk diteliti. 

“Jadi hasil penyelidikan tentunya masih dibutuhkan keterangan dari para ahli sehingga kita bisa menyimpulkan apa yang jadi penyebab kematian warga,” kata Yongki.

Yongki mengungkapkan, dari keluarga korban saat ini sudah ikhlas dan menyerahkan proses hukum ke polisi.

 

Baca juga: 2 Warga Garut dan Tasikmalaya Tewas Usai Makan Sate Jebred

Sebelumnya, 39 orang warga Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut dan Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya keracunan makanan diduga setelah mengkonsumsi sate jebred yang dibeli di Pasar Bojong Loa Cilawu.

Bahkan, dua orang di antaranya meninggal dunia. 

Warga mengkonsumsi sate jebred pada Minggu (8/10/2023) tapi gejala keracunan mulai dirasakan warga pada Senin (9/10/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com