Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ngampihan Pare", Cara Warga Desa Cikalong Pangandaran Menjaga Ketahanan Pangan

Kompas.com - 19/10/2023, 20:18 WIB
Candra Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PANGANDARAN, KOMPAS.com - Warga Desa Cikalong, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, memiliki cara tersendiri dalam menjaga ketahanan pangan.

Warga yang mata pencahariannya mayoritas sebagai petani ini, memiliki leuit atau lumbung padi.

"Dari 38 RT di desa ini mempunyai leuit untuk ketahanan pangan," jelas Kepala Desa Cikalong, Ruspendi saat acara Festival Tampaling di Bukit Budaya Giri Samboja, Kabupaten Pangandaran, Kamis (19/10/2023).

Baca juga: Terdampak Kekeringan, Ratusan Hektar Tanaman Padi di Jombang Terancam Gagal Panen

Dia menjelaskan, tradisi menyimpan padi di lumbung sudah ada sejak lama. Dulunya, lumbung hanya ada di tingkat desa. Sekarang sudah ada di tingkat RT.

"Sudah turun temurun," jelas Ruspendi.

Baca juga: Cerita Warga Pangandaran Saat Evakuasi Penyu Hijau Seberat 80 Kg yang Terdampar

Ruspendi mengungkapkan, fungsi lumbung sama halnya dengan bank. Di saat warga butuh beras, tinggal mengambil padi yang sebelumnya disimpan.

"Leuit itu banknya petani untuk menyimpan padi. Agar dari panen ke panen lagi nyampe (stok pangan tersedia), tak terjadi rawan pangan. Makanya disimpan di leuit," kata Ruspendi.

Warga memiliki manajemen penghitungan  tersendiri dalam menyimpan padi. Mereka tahu berapa padi yang harus disimpan dan dijual.

"Agar tak kelaparan (saat musim paceklik). Maka dibuat leuit agar padi tersimpan lama," jelas Ruspendi.

Sebelum disimpan di lumbung, padi dipikul dengan sebuah alat yang disebut rengkong.

"Tujuannya agar tidak berat. Dulu kan enggak ada alat transportasi, adanya rengkong," katanya.

Alat pemikul padi dari bambu ini mengeluarkan suara. Tujuannya agar warga yang memikul mendapat hiburan selama memikul padi.

Memikul padi dengan rengkong hingga memasukan ke lumbung kemudian menjadi sebuah tradisi budaya di Cikalong.

"Ini Ngampihan Pare (memasukan padi ke lumbung)," kata Ruspendi.

Sementara itu, tradisi Ngampihan Pare ini merupakan salah satu tradisi seni budaya yang dipertunjukan di acara Festival Nampaling.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Sempat Dirawat, 4 Korban Kebakaran di Bandung Meninggal Dunia

Bandung
Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Buron sejak 2016, 3 Anggota Geng Motor Pembunuh Vina di Cirebon Tak Kunjung Ditangkap

Bandung
Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Buka Luka Lama, Keluarga Vina Sempat Tolak Pembuatan Film, Setuju demi Pengungkapan Kasus

Bandung
Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Saat Sopir Bus Kecelakaan Maut Subang Berulang Kali Minta Maaf...

Bandung
Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Terungkap, Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana karena Oli dan Rem Angin Bocor

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Bandung
Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum  Tak 'Study Tour' ke Luar Kota

Usai Kecelakaan Bus SMK Depok, Sekolah di Bandung Barat Diultimatum Tak "Study Tour" ke Luar Kota

Bandung
Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Uji Coba Makan Siang Gratis di Bandung, 2.500 Porsi Per Hari untuk 6 SD

Bandung
Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Aktivitas Gunung Ruang Mulai Turun, Statusnya Jadi Level III Siaga

Bandung
Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan 'Study Tour' Imbas Bus Terguling di Ciater

Dinas Pendidikan Jabar Perketat Aturan "Study Tour" Imbas Bus Terguling di Ciater

Bandung
Video Viral Bocah SD di Cirebon Depresi Usai Ponsel Dijual Ibu

Video Viral Bocah SD di Cirebon Depresi Usai Ponsel Dijual Ibu

Bandung
Bus yang Alami Kecelakaan di Subang Sempat Setel Rem Saat di Tangkuban Parahu

Bus yang Alami Kecelakaan di Subang Sempat Setel Rem Saat di Tangkuban Parahu

Bandung
Pilkada Jabar 2024 Dipastikan Tidak Ada Calon dari Jalur Perseorangan

Pilkada Jabar 2024 Dipastikan Tidak Ada Calon dari Jalur Perseorangan

Bandung
Momen Warga Gelar Doa Bersama di TKP Kecelakaan Bus Subang

Momen Warga Gelar Doa Bersama di TKP Kecelakaan Bus Subang

Bandung
Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan 'Study Tour'

Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan "Study Tour"

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com