Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buruh Tasikmalaya Tuntut Kenaikan UMK 15 Persen, Mentok 11 Persen

Kompas.com - 27/11/2023, 20:15 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

"Kami di Kota Tasikmalaya ini menuntut kenaikan upah 15 persen. Apabila tidak ada tanggapan dari pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya, maka kami akan bermalam di sini," ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya, PP 51 2023 juga tidak sesuai dengan Undang-undang Dasar (UUD) 1945.

"Masa (buruh) kenaikan upahnya per tahun itu hanya Rp 90.000, itu kan tidak sesuai dengan kebutuhan yang melambung tinggi pada saat ini,” papar Ghetih.

“Maka itu, kami tetap sepakat untuk mengawal kenaikan upah 15 persen hari ini,” tandasnya.

Penjelasan Kadisnaker Tasikmalaya

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Tasikmalaya, Dudi Ahmad Holidi memaparkan, pihaknya telah menggelar rapat bersama Depeko Tasikmalaya yang terdiri dari Disnaker, Badan Pusat Statistik (BPS), Bapelitbangda, Serikat Pekerja, dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), pada Selasa (21/11/2023).

Baca juga: Viral, Video Ajudan Bupati Toraja Utara Diduga Aniaya Warga, Bupati: Tidak Ada

"(Yang dibahas) Pertama, usulan dari serikat pekerja. Mereka minta (kenaikan upah) sebesar 15 persen tanpa memakai formula atau pakai rumus,” terang Dudi.

"Kedua dari Apindo, itu memakai formula PP 51/2023 dengan alpha 0,2. Ketiga, pihak pemerintah juga sama, hanya menggunakan nilai alpha 0,3 ya, lebih tinggi dari Apindo,” bebernya.

Dengan demikian, usulan kenaikan upah di Kota Tasikmalaya dari APINDO dan Pemkot Tasikmalaya sekitar 3 hingga 4 persen.

"Itu nanti ditentukan oleh Pj Wali Kota ke (pemerintah) provinsi, mana yang akan diusulkan dan diumumkan oleh Pj Gubernur Jawa Barat pada Kamis (30/11/2023) mendatang," tuturnya.

"Apakah 15 persen usulan yang dari serikat pekerja atau kisaran 3 sampai 4 persen yang diusulkan Apindo dan pemerintah,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.com dengan judul "Buruh Tasikmalaya Sebut Permintaan Kenaikan Upah 15 Persen Itu Masih Rendah, Seharusnya 25 Persen"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Tidak Dibelikan Motor, Pria Diduga ODGJ Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Intip Peluang Golkar dan PKS Lawan PKB di Kabupaten Bandung

Intip Peluang Golkar dan PKS Lawan PKB di Kabupaten Bandung

Bandung
KPU Kabupaten Bandung Pastikan Tak Ada Cabup dari Jalur Independen

KPU Kabupaten Bandung Pastikan Tak Ada Cabup dari Jalur Independen

Bandung
2 Siswa Korban Kecelakaan Bus di Subang Sempat Jadi Kuli Angkut Pasir demi Ikut 'Study Tour'

2 Siswa Korban Kecelakaan Bus di Subang Sempat Jadi Kuli Angkut Pasir demi Ikut "Study Tour"

Bandung
ODGJ, Pembunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Minta Dibunuh Juga

ODGJ, Pembunuh Ibu Kandung di Sukabumi Sempat Minta Dibunuh Juga

Bandung
3 Remaja Putri di Bogor Rampok Tantenya, Korban Dipukul dan Disekap

3 Remaja Putri di Bogor Rampok Tantenya, Korban Dipukul dan Disekap

Bandung
Pelaku Pelecehan Payudara di Bandung Serahkan Diri Usai Cabuli Pelajar

Pelaku Pelecehan Payudara di Bandung Serahkan Diri Usai Cabuli Pelajar

Bandung
Pemuda di Sukabumi Bunuh Sang Ibu, Tidur di Dekat Jasad Korban lalu Temui Tetangga Sambil Bawa Uang

Pemuda di Sukabumi Bunuh Sang Ibu, Tidur di Dekat Jasad Korban lalu Temui Tetangga Sambil Bawa Uang

Bandung
Polisi Ungkap Jejak Kasus Vina hingga Perburuan 3 Tersangka DPO

Polisi Ungkap Jejak Kasus Vina hingga Perburuan 3 Tersangka DPO

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Keluarga Vina Didatangi 2 Pria Misterius Sebelum Film Tayang, Takut Kasusnya Kembali Ramai

Keluarga Vina Didatangi 2 Pria Misterius Sebelum Film Tayang, Takut Kasusnya Kembali Ramai

Bandung
'Kernet Bilang Rem Blong, Kami Panik, Istigfar, Terus Bus Terguling'

"Kernet Bilang Rem Blong, Kami Panik, Istigfar, Terus Bus Terguling"

Bandung
Usai Bunuh Ibunya, Pemuda di Sukabumi Tidur Dekat Jasad Korban

Usai Bunuh Ibunya, Pemuda di Sukabumi Tidur Dekat Jasad Korban

Bandung
Polisi Minta Masyarakat Bedakan Fiksi dan Fakta di Film Vina: Sebelum 7 Hari

Polisi Minta Masyarakat Bedakan Fiksi dan Fakta di Film Vina: Sebelum 7 Hari

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com