Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergerakan Tanah, 2 Rumah di Bandung Barat Rusak, Penghuni Mengungsi

Kompas.com - 24/01/2024, 15:45 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Tiga rumah warga di Kampung Cinta Mekar, Desa Gunungmasigit, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat rusak akibat pergerakan tanah.

Dari tiga rumah yang terdampak, dua rumah milik Adam (70) dengan jumlah penghuni dua orang, dan rumah Wawan (39) dihuni dua orang mengalami kerusakan berat.

Sementara, satu rumah milik Uus (34) yang dihuni empat orang terancam rusak lantaran titik rumah itu berada di lokasi yang berpotensi terjadi pergerakan tanah susulan.

Petugas lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandung Barat, Rudi Wibiksana menjelaskan, peristiwa pergerakan tanah terjadi saat hujan deras mengguyur kawasan Cipatat, Selasa (23/1/2024) dini hari.

Baca juga: Bangunan Rumah dan Sekolah di Kota Cimahi Jebol Dihantam Pergerakan Tanah

Hujan itu mengguyur lahan dengan kontur tanah permukiman yang labil, sehingga menyebabkan terjadinya pergerakan tanah yang merusak bangunan rumah warga.

"Kejadiannya pas hujan deras. Memang kondisi tanahnya labil yakni bangunan rumahnya berada di atas lahan persawahan," kata Rudi, Rabu (24/1/2024).

Saat kejadian, penghuni tengah berada di ruang tidur, pemilik rumah tiba-tiba terbangun dengan dikagetkan adanya suara dentuman yang bersumber dari ruang dapur.

"Saksi langsung melihat ke sumber suara keluar rumah begitu sampai terlihat atap dan tembok dapur rumahnya ambruk, diikuti seluruh bagian bangun retak."

"Saksi langsung kembali dalam rumahnya membangunkan keluarganya untuk berhati-hati dan keesokan harinya lapor ke RT dan RW," papar dia.

Rumah milik Wawan mengalami rusak di bagian dapur, dan tembok di hampir semua bagian rumah mengalami retak.

Sementara rumah milik Adam mengalami retak hampir di semua bagian ruangan, sehingga keluarganya terpaksa harus mengungsi demi keselamatan.

Baca juga: Wilayah Selatan Kabupaten Nagekeo NTT Rawan Pergerakan Tanah

"Ada satu rumah lagi yang terancam. Yakni rumah milik Uus. Sekarang sudah terlihat rusak ringan pada bagian dapurnya," ujar Rudi.

Sebagai langkah antisipasi adanya pergerakan tanah susulan, warga diimbau waspada saat hujan deras turun di wilayah tersebut.

Mereka diminta menyiapkan langkah-langkah evakuasi jika ada peristiwa bencana alam menerjang. "Untuk penanganan sementara kami sudah kirimkan bantuan kedaruratan," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com