Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa di Bogor Sulap Limbah Tahu Jadi Energi Alternatif Hybrid

Kompas.com - 01/02/2024, 14:55 WIB
Reni Susanti

Editor

BOGOR, KOMPAS.com - Sejumlah mahasiswa bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengunjungi Desa Bojongkulur, Bogor, yang merupakan tempat produksi tahu berskala rumahan.

Setiap harinya, desa ini menghasilkan 50 kilogram tahu atau setara dengan 2.000 potong tahu.

"Namun, limbah produksi yang dihasilkan belum dikelola dengan baik sehingga berdampak negatif bagi kesehatan warga setempat," ujar Reva Angga, mahasiswa penerima Beasiswa Sobat Bumi melalui program Desa Energi Berdikari Sobat Bumi (Deb Sobi) di Bogor, Kamis (1/2/2024).

Baca juga: Duduk Perkara ITB Gandeng Pinjol untuk Bayar UKT, Tetap Berlanjut meski Tuai Penolakan Mahasiswa

Untuk itu, para mahasiswa bersama BRIN mengimplementasikan campuran olahan limbah cair hasil produksi tahu dan kotoran sapi menjadi energi alternatif hybrid, yakni kombinasi biogas dengan panel surya bernama Biosaka-1.

Reva mengungkapkan, limbah cair tersebut diolah melalui proses fermentasi menggunakan digester berkapasitas 3 meter kubik dan tenaga surya.

Baca juga: Mahfud Sampaikan Pengunduran Diri ke Jokowi Sore Hari Ini di Istana Bogor

Tenaga surya ini berperan sebagai optimalisasi produksi biogas melalui peningkatan suhu pada digester.

Penggunaan energi alternatif terkait cara pemeriksaan reaktor, kandungan-kandungan di dalamnya, dan perawatan panel juga dikenalkan kepada pemuda desa.

"Tujuannya agar mereka memelihara Biosaka-1 tersebut," ungkap Reva dalam rilisnya.

VP CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman mengaku sengaja melibatkan mahasiswa penerima beasiswa Deb Sobi dalam kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Keterlibatan mereka membantu misi Pertamina untuk mengenalkan transisi energi ke masyarakat.

"Harapannya Deb Sobi yang sudah dijalankan bisa bermanfaat dan tereplikasi ke desa-desa lainnya sehingga meningkatkan kemandirian masyarakat dari segi ekonomi dan energi," ujar Fajriyah.

Kini, terdapat 24 program Deb Sobi dari perguruan tinggi di seluruh Indonesia, di antaranya pembangkit listrik tenaga surya (18 program), gas metana dan biogas (1 program), dan energi hybrid dari tenaga surya dan biogas (5 program).

Sebelum diimplementasikan ke masyarakat, proposal tersebt diuji dan dinilai langsung oleh pihak Pertamina serta ekspertis di bidang EBT dan pemberdayaan masyarakat.

Poin-poin yang diperhatikan dalam program Deb Sobi antara lain kebermanfaatan EBT untuk perekonomian masyarakat, keandalan dan keterjangkauan energi, kelembagaan dan pengetahuan terhadap desa, dan kapabilitas para penerima beasiswa dan mentornya.

"Ke depan kami harap, lokasi-lokasi Deb Sobi menjadi tempat penelitian para mahasiswa dan implementasi program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM),” pungkasnya.

Kepala Desa Bojongkulur, Firman mengaku bahagia tempatnya menjadi lokasi pengembangan program Deb Sobi Universitas Pertamina lewat pengolahan limbah produksi tahu menjadi biogas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Tanjung Pakis di Karawang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Bandung
Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Libur Kenaikan Yesus Kristus, Penumpang PT KAI Daop 3 Cirebon Naik 70 Persen

Bandung
Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Pendam Dendam Setahun, 2 Pemuda Bunuh Seorang Kakek Saat Tidur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com