Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

301 TPS di Bandung Barat Susah Sinyal, Pemkab KBB Surati 5 Provider

Kompas.com - 12/02/2024, 19:31 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Sebanyak 301 titik Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, yang masuk dalam area susah sinyal hingga blankspot akan diintervensi jaringan internet.

Dinas Komunikasi Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Bandung Barat menindaklanjuti data TPS blankspot yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung Barat demi kelancaran proses pemilihan 14 Februari 2024.  

"Betul kita sudah terima data dari KPU soal TPS susah sinyal, pada 12 Januari 2024. Angkanya lumayan banyak ada 301 TPS tersebar di 14 kecamatan. Namun setalah dicek ulang ada 6 titik yang memang benar-benar blankspot," ujar Kepala Bidang (Kabid) Aplikasi Informatika Pemerintahan pada Diskominfotik Bandung Barat, Timmy Sampurna saat ditemui, Senin (12/2/2024).

Baca juga: 301 TPS di Bandung Barat Masuk di Area Susah Sinyal, Apa Solusinya?

Data Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung Barat mencatat, 301 TPS rawan sinyal ini tersebar di 14 kecamatan. Yakni Gununghalu, Rongga, Cililin, Sindangkerta, Cipongkor, Lembang, Saguling, Padalarang, Ngamprah, Cipeundeuy, Cihampelas, Cipatat, Cikalongwetan, dan Batujajar.

Jaringan internet yang lemah ini berdampak pada proses rekapitulasi yang dilakukan secara daring melalui aplikasi Sirekap atau laporan pengawasan daring milik Bawaslu yakni aplikasi Siwaslu.

Baca juga: Jadi Korban Perdagangan Orang di Myanmar, Warga Bandung Barat Minta Dipulangkan

Timmy menjelaskan, kondisi susah sinyal itu diakibatkan belum tersedianya infrastruktur internet kabel dan lemahnya jaringan yang tertangkap gawai dari berbagai penyedia jasa telekomunikasi atau provider.

"Kami sudah lakukan survey ke lokasi titik yang dimaksud. Kemudian didapatkan apa masalahnya. Ada dua faktor yakni tidak ada kabel fiber optik dan lemahnya jaringan dari provider," jelas Timmy.

Sebagai upaya untuk mengatasi persoalan itu, Diskominfotik Banding Barat sudah meminta agar para penyedia jasa jaringan internet untuk menguatkan sinyal yang lemah di titik-titik TPS.

"Kami sudah kirim surat ke 5 provider agar membantu menguatkan sinyal agar petugas KPPS bisa akses layanan internet. Sedangkan untuk solusi jangka panjang memang harus dibuat infrastrukturnya. Kewenangan itu ada di perusahaan serta pemerintah pusat," kata Timmy.

Jika upaya penguatan sinyal dari provider masih belum cukup membantu, Diskominfotik mendorong agar TPS bergeser ke area yang terdapat jaringan internet.

"Kalaupun memang pada akhirnya jaringan internet tetap sulit mesti telah dikuatkan oleh provider, kami sarankan petugas KPPS atau PTPS bergeser ke wilayah yang memiliki jaringan. Jika tetap tidak bisa, datang ke kantor desa atau kecamatan, di sana ada WiFi gratis," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Bandung
Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com