Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas KPPS di Bandung Barat Meninggal Dunia Kelelahan Usai Bertugas Kawal Pemilu

Kompas.com - 18/02/2024, 21:38 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Kabar duka kembali datang dari jajaran petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada pelaksanaan Pemilu 2024.

Mumuh Muchroni (58), seorang anggota KPPS asal Kampung Babakan Cianjur, RT 004 RW 010, Desa Gadobangkong, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, meninggal dunia.

Mumuh meninggal dunia setelah ia mengalami kelelahan usai bertugas di TPS 04 Desa Gadobangkong.

Mumuh kemudian sempat dilarikan ke rumah sakit IMC Padalarang hingga akhirnya ia mengembuskan napas terakhir pada Minggu (18/2/2024).

Baca juga: Longsor Timbun Jalan di Bandung Barat, 6 Mobil Terjebak Lumpur

"Pak Mumuh Muchroni, anggota KPPS TPS 04, Desa Gadobangkong meninggal dunia hari ini. Kami dapat informasi beliau meninggal dunia tadi siang sekitar pukul 14.30 WIB," ujar Camat Ngamprah Agnes Virganty, saat ditemui usai melayat di rumah duka, Minggu.

Sehari sebelum bertugas menjadi anggota KPPS di TPS 04, Mumuh sudah mengeluhkan kesehatan, kondisi fisiknya semakin menurun saat ia menjalankan tugas pada Kamis (14/2/2024) pagi.

Bahkan, anggota KPPS lainnya menyarankan agar Mumuh beristirahat demi kesehatan, namun Mumuh bersikukuh dengan alasan ia memiliki tanggung jawab besar sebagai petugas penyelenggara pemilu.

Kondisi fisik Mumuh belum pulih seutuhnya meski tugas di TPS sudah selesai, Mumuh kemudian mengeluhkan sakit badan, lemas, dan pusing hingga kahirnya ia mengalami pingsan sampai dilarikan ke rumah sakit.

"Memang kemarin yang bersangkutan ini mengawal pesta demokrasi. Dari pihak keluarga tadi bilang almarhum mengeluh pusing pagi hari, kemudian dibawa ke rumah sakit. Kemungkinan ya kelelahan, faktor bertugas kemarin sebagai KPPS," kata Agnes.

Mumuh dinyatakan meninggal dunia di RS IMC Padalarang dengan riwayat penyakit jantung sebagai penyakit penyerta atas kelelahan fisik yang ia alami.

Baca juga: Balita di Bandung Barat Tewas Tertimbun Tembok, Satu Temannya Luka Ringan

Saat ini, jenazah Mumuh sudah diboyong ke rumah duka di Kampung Babakan Cianjur, RT 004 RW 010, Desa Gadobangkong, untuk kemudian dimakamkan pada esok pagi.

"Tadi pelayat terus berdatangan untuk takziyah, Insya Allah husnul khatimah. Informasinya besok pagi dimakamkan, karena masih menunggu anggota keluarganya yang lain. Intinya kami turut berbelasungkawa," sebut Agnes.

Agnes menyampaikan, pihaknya menerima laporan mengenai tumbangnya sejumlah warga Ngamprah yang mengalami kelelahan usai bertugas saat pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2024 kemarin.

"Di Ngamprah memang ada beberapa KPPS, Panwascam, PPK yang sakit, apalagi kan masih bertugas menghitung suara tapi kebanyakan sudah sembuh. Sekarang logistik sudah digeser ke tingkat PPK," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Ngebut Tabrak Gerobak Kupat Tahu di Bandung, Terguling Saat Mau Kabur

Mobil Ngebut Tabrak Gerobak Kupat Tahu di Bandung, Terguling Saat Mau Kabur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com