Meningkatnya kebutuhan ini, sambung Dwi, selaras dengan semakin tingginya kesadaran masyarakat untuk mengonsumsi produk organik.
Pupuk organik Phonska Alam adalah solusi yang ditawarkan Petrokimia Gresik untuk mendorong produktivitas komoditas organik.
"Berdasarkan demonstration farming (demfarm) yang dijalankan Petrokimia Gresik di beberapa daerah di Indonesia, penggunaan Phonska Alam mampu meningkatkan produktivitas padi organik sebesar 13 persen, dari rata-rata sebelumnya 5,5 ton setiap hektarnya, menjadi 6,5 ton per hektar. Keberhasilan demfarm inilah yang sekarang diadopsi melalui Program Makmur," ujar Dwi Satriyo dari keterangan tertulis.
Ia menjelaskan, Phonska Alam merupakan pupuk NPK berbasis organik pertama di Indonesia.
Kandungan N, P, dan K pada pupuk ini sudah terstandar dan bermutu bagi pertanian organik sehingga sangat tepat untuk menjadi solusi kemajuan pertanian organik di Indonesia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang