BANDUNG,KOMPAS.com - Bencana longsor dan banjir dilaporkan melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Sukabumi, seorang anak dilaporkan meninggal dalam persitiwa ini.
Pranata Humas Ahli Muda BPBD Provinsi Jawa Barat Hadi Rahmat menjelaskan bahwa perisitiwa banjir dan longsor ini terjadi pada Kamis (6/3/2025) sejak sekitar pukul 19.00 WIB.
"Penyebabnya intensitas hujan tinggi," kata Hadi melalui keterangannya, Jumat (7/3/2025).
Baca juga: Tertimpa Longsor, 2 Rumah Warga di Banyumas Ambruk
Adapun kecamatan yang diterjang banjir dan langsor adalah Kecamatan Kadudampit, Kecamatan Curugkembar, Kecamatan Simpenan.
Lalu Kecamatan Waluran, Kecamatan Bantargadung, Kecamatan Warungkiara, Kecamatan Sagaranten, Kecamatan Lengkong, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi.
Akibatnya, sebanyak empat unit rumah rusak ringan, lima rumah rusak berat, dan 11 fasilitas umum terdampak.
Baca juga: Banjir dan Longsor Terjang Sukabumi, Jalur Wisata Simpenan-Kiaradua Lumpuh
Sebanyak 5 orang dinyatakan hilang dan 1 orang meninggal dunia. Menurut Hadi, korban meninggal ini merupakan seorang anak.
Dari jumlah itu, tiga orang yang hilang terdampak longsor, sementara korban lainnya karena banjir.
"Korban anak berinisial NS berhasil dievakuasi petugas dalam kondisi meninggal dunia, dan 5 orang dalam pencarian," ucapnya.
BPBD provinsi terus melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi dan aparat setempat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang