Editor
KOMPAS.com – Pembangunan infrastruktur di Jawa Barat oleh TNI AD sudah dimulai.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menegaskan komitmennya untuk mempercepat perbaikan infrastruktur dasar dan lingkungan di wilayahnya.
Pernyataan tersebut ia sampaikan dalam pertemuan bersama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Wakasad, Pangdam Jaya, dan Pangdam III/Siliwangi, Rabu (25/6/2025).
“Kita ingin beresin Jawa Barat. Tidak boleh ada lagi warga yang jalan kaki jauh hanya untuk mencari air bersih. Sekolah-sekolah juga harus rapi dan bersih, tidak boleh ada sampah berserakan,” ujar Dedi dalam video yang diunggah di media social dan dikonfirmasi ulang Kompas.com, Rabu.
Baca juga: Bangun Tambak Ikan Nila Salin, Dedi Mulyadi Teken MoU dengan KKP Senilai Rp 26 Triliun
Ia juga menyoroti pentingnya pembangunan jalan lintas strategis, seperti Jalan Gunung Sangga Buana dan jalur penghubung dari Sukabumi ke Pangandaran, sebagai langkah pemerataan pembangunan dan aksesibilitas.
Tak hanya itu, Dedi menekankan pentingnya ketertiban di kalangan pelajar dan warga.
“Mohon disampaikan kepada anak-anak sekolah agar tertib. Dan, untuk seluruh warga Jawa Barat, kita akan segera mulai pekerjaan ini,” kata Dedi.
Sementara itu, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak memberikan apresiasi atas inisiatif Dedi Mulyadi yang dinilainya luar biasa.
Ia berharap program besar yang digagas ini dapat rampung pada tahun 2026.
“Mohon dukungan dan doa. Mudah-mudahan program yang tadi disampaikan Gubernur bisa selesai di 2026. Warga Jawa Barat harus jadi contoh buat seluruh daerah di Indonesia. Ini karena Kang KDM luar biasa,” ujar Maruli.
Dalam gaya khasnya, Dedi menambahkan candaan di akhir pernyataan.
Baca juga: Dedi Mulyadi Gandeng TNI AL Jaga Laut dan Sungai, Kegiatannya Apa Saja?
“Tahu nggak KDM? Kang Duda Merajalela. Tapi yang penting buat warga Jawa Barat: leuweung hejo, rakyat ngejo (hutan hijau, rakyat makmur),” tutupnya, menyelipkan pesan lingkungan dan kesejahteraan rakyat.
Program kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan TNI AD ini diproyeksikan akan menyentuh berbagai aspek strategis, mulai dari sanitasi, lingkungan hidup, hingga pendidikan dan infrastruktur konektivitas antarwilayah.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang