Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Kentang Kabupaten Bandung Diklaim Bisa Tutupi Kebutuhan Nasional

Kompas.com - 12/03/2022, 15:52 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Tisna Umaran mengatakan, produksi kentang asal Kabupaten Bandung, Jawa Barat, relatif tinggi.

Hal ini, kata Tisna, bisa memenuhi 24 sampai 26 persen kebutuhan kentang di Jawa Barat.

"Luasannya 200 sampai 250 hektar lahan pertanian kentang di Kabupaten Bandung. Saya rasa ini bisa memenuhi kebutuhan Jawa Barat, meskipun ada pergiliran tanaman, di antaranya ditanami jagung manis kemudian tanam kentang lagi," kata Tisna ditemui di lokasi panen raya di Desa Cihawuk, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Sabtu (12/3/2022).

Baca juga: 5 Warga Curi 2 Ton Kentang Food Estate, lalu Dijual ke Pasar, Ini Kronologinya

Menurutnya, Kabupaten Bandung memiliki keunggulan dalam proses pembibitan kentang. Pembibitan di Kertasari, kata Tisna, dikerjasamakan dengan pihak lain.

"Jadi relatif sumber daya manusianya paling paham dalam pelaksanaan pertanian kentang. Di antaranya, ada petani asal Kabupaten Bandung yang ditarik ke Sulawesi Selatan. Itu orang Pangalengan juga ada yang ditarik ke sana untuk tanam kentang," katanya.

Saat ini yang menjadi tantangan, kata Tisna, yakni petani kentang di Kertasari maupun di Pangalengan mengaku kekurangan lahan.

Pertani di wilayah tersebut, lanjutnya, lebih banyak menanam di kawasan kehutanan atau perkebunan.

"Nah di Perkebunan ada slot. Slot tersebut namanya pemberdayaan masyarakat desa kebun. Memang sekarang ini, secara eksisting lahannya itu digarap oleh para petani untuk menanam sayuran," katanya.

Baca juga: Bantuan Kentang dan Telur Diduga Disunat, Warga Penerima BPNT di Banyumas Mengadu ke Polisi

Sejauh ini, katanya, pihak Perkebunan kerap menjalin komunikasi sehingga para petani diperbolehkan menanam kentang dengan sistem tumpang sari.

"Diperbolehkan menanam sayuran di antara sela-sela tanaman keras atau dengan sistem tumpang sari. Misalnya, tanaman kopi dan alpukat. Diharapkan tanam kentang terus berjalan, tetapi terkait konservasinya bisa dikendalikan," ujarnya.

Ia mengungkapkan produksi kentang asal Kabupaten Bandung itu bisa memenuhi kebutuhan kentang secara nasional.

Saat ini produksi kentang di dominasi oleh Garut, Majalengka, Dieng dan daerah lainnya.

"Setahun itu produksi kentang di Kabupaten Bandung bisa mencapai 40.000 ton sampai 50.000 ton," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com