Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri ESDM: Kecukupan Stok Pertalite Aman untuk 20 Hari ke Depan

Kompas.com - 22/04/2022, 13:00 WIB
Farida Farhan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menyebutkan, kecukupan stok Pertalite aman untuk 20 hari ke depan.

Arifin mengatakan, kecukupan stok bahan bakar minyak (BBM) di setiap Pertamina Marketing Operation Region (MOR) berbeda-beda.

"Total keseluruhan kalau Pertalite sudah 20 hari dan solar juga di atas 20 hari," ujar Arifin saat meninjau SPBU di Rest Area Kilometer 62 tol Jakarta-Cikampek, Jumat (22/4/2022).

Baca juga: Menteri ESDM Minta Pelayanan Pengisian BBM Dipercepat Selama Musim Mudik Lebaran

Pihaknya memperkirakan, akan ada kenaikan konsumsi BBM sebanyak 12-14 persen. Sedangkan puncak lonjakan konsumsi Pertalite diprediksi bakal terjadi saat arus balik. Untuk itu, akan disiapkan dari H-7. 

Pertamina, tambahnya, sudah menyiapkan pelayanan ekstra, mulai dari stok BBM hingga unit-unit pengisian BBM apabila terjadi keadaan darurat bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Untuk itu, kami sudah meminta Pertamina untuk menyiapkan sekaligus merencanakan operasi logistiknya agar BBM-nya tiba tepat waktu," ujar Arifin

Selain itu, sambung Arifin, saat arus mudik dimulai yakni 27 April 2022, pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan bahwa kendaraan pengangkut besar akan berhenti beroperasi.

Baca juga: Menteri ESDM Akan Ubah Peraturan Soal Pengisian BBM Mobil Besar Seperti Ini

Tentunya ini akan memengaruhi jumlah konsumsi Biosolar. Namun, yang menjadi fokusnya adalah konsumsi Pertalite.

"Kami memprediksi penggunaan bahan bakar Pertalite akan lebih banyak digunakan oleh masyarakat saat mudik," ucap Arifin.

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan, Pertamina memprediksi, puncak kenaikan gasolin mencapai 35 persen terjadi pada 1 Mei 2022. 

Sedangkan untuk Gasoil akan terjadi penurunan terendah diperkirakan pada 3 Mei 2022 dengan penurunan hingga 52 persen.

"Hal tersebut diakibatkan karena menjelang arus mudik kendaraan-kendaraan besar dilarang beroperasi," ungkapnya.

Nicke mengatakan, Pertamina siaga dalam menjaga stok BBM saat arus mudik dengan menyediakan SPBU Modular atau Pertashop di setiap rest area yang ada sepanjang jalur mudik.

"Ini kami lakukan untuk menjaga ketersediaan BBM bagi pemudik,” kata Nicke.

Selain itu, menjelang Satgas Rafi 2022 di wilayah Jawa Bagian Barat, Pertamina menyediakan 12 titik SPBU Modular dengan total sebanyak 25 unit modular.

Kemudian, sebanyak 95 Pertamina Delivery Service (Motorist) sebanyak 111 unit motor siap disiagakan, serta 63 SPBU Kantong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Bandung
Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Bandung
Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com