Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ART Korban Penyiksaan Masih Terbaring di RS, Kepala dan Mata Luka Serius

Kompas.com - 01/11/2022, 15:58 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com- Rohimah (29) masih harus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung, Jawa Barat, setelah berhasil diselamatkan warga dari penyekapan dan penyiksaan oleh majikannya.

Hingga beberapa hari setelah diselamatkan dari rumah penyekapan, Rohimah terpaksa masih harus mendapatkan perawatan serius di rumah sakit untuk pemulihan luka-lukanya.

Dari hasil visum, Rohimah mengalami luka bekas hantaman benda tumpul dan luka lain di beberapa bagian tubuhnya.

Baca juga: Jenguk ART Korban Penganiayaan, Wagub Jabar: Dua Hari Lagi Bisa Pulang

Kuasa hukum korban, Asep Muhidin mengatakan, Rohimah mendapatkan berbagai bentuk kekerasan dari kedua majikannya, baik menggunakan tangan kosong dan hantaman menggunakan benda tumpul.

"Korban saat ini masih di Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung. Menurut penjelasan para dokter, harus dilakukan CT scan untuk mengetahui keakuratan luka akibat benturan kepala yang dialami oleh korban," ujar Asep, Selasa (1/11/2022).

Selain luka di bagian kepala, bagian wajah Rohimah tepatnya di bagian mata juga mengalami luka lebam yang harus mendapat perawatan medis secara serius.

"Dokter juga sudah berkonsultasi dengan spesialis dokter mata. Karena ada kelopak mata bagian retina yang terkena gangguan, jadi untuk hasilnya akan keluar dua hari. Jadi untuk lebam-lebam dan luka-luka lain sebagainya masih ditangani tapi belum serius, hanya yang penanganan serius untuk bagian kepala dulu," kata Asep.

Baca juga: Suami Istri Aniaya ART di Bandung Barat, Polisi Amankan Barang Bukti Panci hingga Peniti

Selain mengalami luka fisik, kesehatan mental Rohimah juga ikut terganggu.

Menurut Asep, Rohimah masih sering merasa ketakutan imbas dari rangkaian kekerasan yang dialami.

"Awal-awal saya lihat itu psikisnya, dia sering merasa ketakutan, mentalnya kena. Tapi alhamdulillah saat ini dari awal sudah disampaikan kita fokus dulu pada pengobatan fisik untuk pelaksanaan penegakkan hukum itu ada kepolisian," ucap Asep.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Polisi Pulangkan Bonek yang Nekat Datang ke Bandung Jelang Persib Vs Persebaya

Bandung
Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Ijal Bunuh Didi dan Butuh 3 Jam untuk Cor Jasad Korban di Dalam Rumah di Bandung Barat

Bandung
Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Usai Kasus Pungli di Masjid Al Jabbar, Pengelola Pasang Spanduk dan Baliho Imbauan

Bandung
Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bonek Dilarang Hadiri Pertandingan Persib Vs Persebaya, Polisi Berjaga di Perbatasan Kota Bandung

Bandung
Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Kementan Bakal Beri 5.000 Pompa untuk Produksi Padi Jabar

Bandung
Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Buru Pelaku Lain dalam Perselisihan 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Polisi Tetapkan 1 Tersangka Kasus Bentrok 2 Ormas di Bandung yang Tewaskan 1 Orang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Anggota Ormas 'Ngamuk' dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Anggota Ormas "Ngamuk" dan Rusak Rumah di Subang, 19 Orang Jadi Tersangka

Bandung
Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Aktivitas Gunung Anak Krakatau Turun, Status Turun Menjadi Waspada

Bandung
Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Kronologi 2 Ormas di Bandung Bentrok hingga 1 Orang Tewas, Berawal dari Tersenggol

Bandung
Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Kayla Meninggal Usai Lari 7 Putaran 12 Menit Saat Seleksi Paskibraka

Bandung
Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Siswi SMA di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibraka, Ini Kronologinya

Bandung
2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

2 Ormas Bentrok di Bandung, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Bandung
Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Persib vs Persebaya Besok, Polisi Larang Bonek Datang ke Bandung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com