Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Cianjur, Belasan Hektare Padi Terancam Gagal Tanam, Petani Rugi Puluhan Juta Rupiah

Kompas.com - 09/11/2022, 11:08 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Bencana banjir di wilayah Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, merendam areal pesawahan.

Akibatnya, belasan hektar tanaman padi terancam gagal tanam.

Kepala UPTD Pelayanan Pertanian Cijati Kunkun Kurnia mengatakan, areal pesawahan yang terdampak banyak yang baru masa tanam.

Baca juga: Cianjur Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi hingga Maret 2023

“Bahkan ada beberapa (padi) yang masih di bawah usia satu bulan, sehingga itu bisa gagal tanam,” kata Kunkun saat dihubungi Kompas.com via telepon seluler, Rabu (9/11/2022).

Disebutkan, luasan sawah yang terendam banjir berada di beberapa lokasi, dan pihaknya saat ini masih terus melakukan asessment.

“Informasi yang baru terdata, 10 hektar yang terdampak Sungai Cibuni itu ya, dan ada 5 hektar di lokasi lain,” ujar dia.

Baca juga: Cianjur Banjir Lagi, Jembatan Terputus, Area Persawahan Terendam

Kunkun mengatakan, areal pesawahan terendam banjir akibat aliran sungai meluap dipicu hujan deras yang turun sepanjang petang, kemarin.  

“Kita terus berkoordinasi dengan para pihak untuk penanganan pasca banjir ini. Kemungkinan besar luasannya (sawah terendamnya) ini bertambah,” ujar Kunkun. 

Petani merugi

 

Kunkun menyebutkan, akibat bencana ini petani mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

“Taksiran kerugiannya bisa bertambah, karena kami hingga sekarang masih terus asesmen kaitan luasan yang terdampak,” kata Kunkun.

Disebutkan, areal pesawahan yang terdampak seluas 15 hektare, berada di dua lokasi berbeda.

“Dari luasan itu ada 7 hektare sawah yang kondisinya rusak, dan dipastikan gagal tanam,” ujar dia.

“Beberapa sawah lainnya terancam (gagal tanam) karena memang banyak yang baru tanam, ya,” Kunkun menambahkan.

Kunkun mengemukakan, tengah melakukan pendataan petani terdampak kaitan rencana distribusi bantuan beras CPPD atau cadangan pangan pemerintah daerah.

“Ini juga sedang diusahakan ada bantuan benih pengganti untuk petani yang terdampak,” ujar Kunkun.

 

Sebelumnya, jembatan yang membentang di atas Sungai Cibuni, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ambruk diterjang banjir.

Korban jiwa nihil dalam peristiwa tersebut. Namun warga setempat tak lagi mengakses jembatan yang menghubungkan dua perkampungan di Desa Neglasari, Kadupandak itu.

Selain merusak akses penghubung, luapan arus sungai juga merendam areal pesawahan dan perkebunan milik warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Ajak ASN Gunakan Angkutan Umum, Bey Machmudin Pergi Kerja Naik Bus

Bandung
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dipaksa Oknum Polisi agar Tutup Mulut

Bandung
Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Banjir Luapan Sungai Citanduy Terjang Tasikmalaya, 900 KK Mengungsi

Bandung
Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Menkes Budi Gunadi Terpilih Jadi Ketua Majelis Wali Amanat ITB

Bandung
Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Video Viral Penembak Misterius di Kota Bandung, Pelaku Mengendarai Motor

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Polisi Gerebek Markas Judi Togel di Cirebon, Omzet Rp 30 Juta Per Hari

Bandung
Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Kerugian Investasi Bodong yang Diotaki Oknum Wartawan Sukabumi Rp 5,6 Miliar

Bandung
Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Kasus DBD di Bandung Barat Meningkat, 12 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com