Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cianjur Banjir Lagi, Jembatan Terputus, Area Persawahan Terendam

Kompas.com - 09/11/2022, 06:59 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Sebuah jembatan penghubung antarkampung di wilayah Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ambruk.

Korban jiwa nihil dalam peristiwa tersebut, tetapi akses warga di dua perkampungan di Desa Neglasari itu terhambat.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Rudi Wibowo mengatakan, jembatan yang membentang di atas aliran sungai Cibuni itu ambruk akibat banjir bandang.

Baca juga: Banjir Lahar Semeru, Akses Penghubung 2 Kecamatan di Lumajang Putus

"Intensitas hujan tinggi sepanjang petang kemarin yang membuat debit air sungai tinggi hingga meluap," kata Rudi dikutip Kompas.com dari rilis tertulis, Rabu (9/11/2022).

Selain merusak akses penghubung, luapan arus sungai juga menggenangi areal persawahan dan rumah penduduk.

Disebutkan Rudi, terdata ada sembilan hektar areal persawahan yang terendam banjir sehingga terancam gagal tanam.

"Banjir juga merendam areal kebun milik warga dan sejumlah perkampungan," ujar dia.

Rudi mengaku telah menerjunkan personel BPBD dan relawan tanggap bencana (Retana) ke lokasi bencana untuk melakukan assesment dan penanganan.

Baca juga: Bencana Sepekan di Cianjur, Banjir Rendam 40 Rumah, 3 Rumah Panggung Hanyut

Jajarannya mengingatkan masyarakat yang tinggal di sepanjang bantaran sungai untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat wilayah Cianjur saat ini sedang dalam fase cuaca ekstrem.

"Jika hujan lebat terus-menerus, bersiap mengevakuasi mandiri agar tidak sampai ada korban," ujar Rudi.

Sebelumnya, bencana banjir bandang melanda tiga kecamatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barar, yakni Cidaun, Sindangbarang, dan Tanggeumg.

Akibatnya, tiga rumah dilaporkan hanyut dan 700 rumah lainnya terendam.

Banjir dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah-wilayah tersebut, yang juga mengakibatkan tanah longsor di beberapa tempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com