Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Kritis Kecelakaan KA di Tasikmalaya Hendak Nyekar ke Makam Ibu, Kini Tak Sadarkan Diri karena Pendarahan Otak

Kompas.com - 15/11/2022, 09:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Aslan Hidayatullah (19), korban selamat kecelakaan di perlintasan kereta api di Tasikmalaya, Jawa Barat masih dirawat di ICU RSU dr Soekardjo dalam kondisi tak sadarkan diri.

Ia dan tiga rekanya mengalami kecelakaan setelah mobil yang mereka naiki ditabrak kereta api di perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Leuwidahu pada Minggu (13/11/2022) dini hari.

Kondisi Aslan disampaikan sang kakak, Dadan (39) saat ditemui di RSUD dr Soekardjo pada Minggu malam. Ia bercerita adiknya bekerja di Kota Tasikmalaya.

Sebelum kecelakaan terjadi ia pulang ke rumah untuk menyambangi ayahnya. Selain itu ia berencana untuk nyekar ke makam sang ibu.

Baca juga: 4 Sahabat Jadi Korban Kecelakaan Maut Kereta Api di Tasikmalaya, Sempat Pamit Wisata ke Pemandian Air Panas

Tapi niat untuk nyekar ke makam ibu belum terlaksana karena ia mengalami kecelakaan.

“Aslam itu kerja di Karawang. Katanya, kantor tempat dia kerja itu ‘kan ada jatah akhir tahun untuk outing (liburan kantor), tapi Aslam nggak ikut, dia lebih memilih pulang untuk nyekar ke makam Ibu, sekalian jenguk Bapak juga,” kata Dadang.

Ia bercerita Aslan baru tiba di rumahnya pada Sabtu (12/11/2022) sore.

“Begitu tiba kemarin sore itu, teman-teman SMP-nya itu menghubungi, ngajak main, karena mungkin sudah lama nggak ketemu juga,” terangnya.

Kabar terakhir yang diketahui oleh Dadan adalah Aslan dan teman-temannya pergi ke Pemandian Air Panas Citiis yang ada di kaki Gunung.

Baca juga: Terjadi Dini Hari, Tak Ada Saksi Mata Saat Suzuki Swift Ditabrak Kereta Api Serayu di Tasikmalaya

Namun Minggu siang, Dadan terkejut saat mendengar kabar dari orangtua siswa tempat Aslan dulu bersekolah jika adiknya mengalami kecelakaan.

“Saya kaget. Orang tua siswa pesantren dulu Aslan sekolah kasih saya kabar (perihal kecelakaan). Minta kami sekeluarga datang ke sini (RSUD dr. Soekardjo),” jelas Dadan.

Ia menduga kecelakaan yang terjadi dini hari terjadi saat hendak mengantarkan pulang ke masing-masing rumah menggunakan mobil tersebut.

Menurutnya sang adik akan menjalani operasi karena Aslan belum sadarkan diri dan mengelami pendarahan di kepala.

“Mohon doanya, semoga besok operasi adik saya lancar. Semoga lekas sembuh karena Alsam belum sempat berziarah ke makam Ibu,” pinta Dadan.

Baca juga: Dihantam KA Serayu di Tasikmalaya, Mobil Suzuki Swift Terlempar 20 Meter, 3 Penumpang Tewas

Dadan juga mengaku telah mendonorkan darah untuk jaga-jaga jika rumah sakit membutuhkan darah untuk adiknya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com