Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penusuk Pedagang Asongan di Karawang hingga Tewas Kabur ke Palembang

Kompas.com - 11/01/2023, 16:39 WIB
Farida Farhan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Orang yang diduga menusuk pedagang asongan di Karawang, Jawa Barat, hingga tewas ternyata melarikan diri ke Kota Palembang, Sumatera Selatan.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Karawang AKP Arief Bastomy mengatakan, saat ini polisi sedang mengejar terduga penusuk pedagang tersebut.

"Saat ini kita sedang memburu pelaku ke Palembang," kata Tomy di Mapolres Karawang, Rabu (11/1/2023).

Baca juga: Tak Sengaja Tersenggol, Pria Ini Tusuk Pedagang dan Tukang Parkir di Pasar Pekanbaru

Tomy mengatakan, dari penyelidikan, terungkap antara pelaku dan korban Yana saling kenal.

Keduanya disinyalir telah mempunyai persoalan soal lokasi dagang.

Pelaku diketahui berjualan di Karawang sejak Desember 2022, sebelumnya di Cikunir.

"Kemungkinan hari itu puncaknya (perselisihannya)," kata Tomy.

Diberitakan sebelumnya, seorang pedagang asongan di Karawang, Yana Suryana (36) tewas usai mengalami luka tusuk.

Baca juga: Cekcok Sesama Pedagang Asongan di Karawang, Satu Orang Tewas Tertusuk

Yana merupakan warga Kampung Paracis, Kelurahan Tanjungpura, Karawang, Jawa Barat.

Peristiwa penusukan itu bermula saat Yana berada di Jalan Ahmad Yani, Karawang, Rabu (4/1/2023) sekitar pukul 13.30 WIB.

"Saat itu korban (Yana) menegur pelaku untuk tidak berjualan di sekitar lampu merah Pemda. Karena sudah banyak yang berjualan.Lalu pelaku pergi meninggalkan tempat tersebut," kata Tomy, Selasa (10/01/2023).

Baca juga: Polisi Buru Penusuk Pedagang Asongan di Karawang hingga Tewas

Namun, sekitar 30 menit kemudian, pelaku datang kembali ke tempat tersebut dan langsung mengejar Yana.

Yana berlari karena dikejar pelaku hingga datang mobil dari anggota patroli Lantas Polres Karawang.

"Pelaku langsung melarikan diri, korban (Yana) meminta tolong karena mengalami luka tusukan hingga dibawa ke Rumah sakit terdekat (RS ISLAM). Namun setelah dilakukan perawatan korban tidak tertolong dan meninggal dunia di rumah sakit," ujar Tomy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com