Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harapan dan Kenangan Terakhir Keluarga Pelajar SMK yang Tewas Dibacok 3 Orang Berseragam Sekolah

Kompas.com - 14/03/2023, 14:10 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Orangtua pelajar SMK yang tewas dibacok tiga orang berseragam putih abu-abu berharap agar pelaku segera dan ditangkap dan dihukum seberat-beratnya.

Korban Arya Saputra (16) meninggal usai dibacok senjata tajam saat hendak menyeberang di lampu merah Simpang Pomad, Jalan Raya Jakarta-Bogor, pada Jumat (10/3/2023).

Suasana duka menyelimuti penghuni rumah keluarga korban.

Hingga hari ketiga, Senin (13/3/2023), kediaman keluarga almarhum terus didatangi kerabat dan teman-teman sekolahnya.

Sejumlah papan ucapan belasungkawa pun tampak berjejer di dekat rumah tersebut.

Baca juga: Orangtua Korban Pembacokan di Jalan Raya Bogor Menanti Keadilan, Berharap Pelaku Lekas Ditangkap

Minta kasus diusut tuntas

Ayah angkat Arya, Rojai (54) berharap pelaku bisa segera ditangkap dan dihukum seberat-beratnya.

"Kita menyerahkan semuanya ke polisi dan yang penting pelaku segera ditangkap, pokoknya kami ingin pelaku dihukum seberat-beratnya," kata Jai, sapaan akrabnya saat ditemui di rumahnya, Desa Cijujung, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Senin.

Jai mengaku tidak terima atas kejadian tragis yang menimpa anaknya bungsunya itu. Terlebih Arya merupakan anak yatim.

Kendati demikian, keluarga sudah pasrah dan mencoba menerima kematian anak bungsunya itu.

Jai menganggap kematian anaknya itu mungkin sudah kehendak Tuhan.

"Tapi saya pribadi mintanya diusut tuntas dan dihukum seberat-beratnya. Walaupun istilahnya ada UU anak di bawah umur, tapi ini penting biar ke depannya tidak terjadi lagi kasus serupa. Terus biar ada efek jera juga buat anak-anak. Dari pihak sekolah juga harus memperhatikan yang lain-lainnya (kasus pembacokan ini)," ungkapnya.

Sosok korban

Menurut Jai, Arya merupakan sosok yang baik dan tidak pernah berbuat macam-macam di lingkungan sekolah maupun rumah.

Karena itu, keluarga meyakini putranya tidak mungkin terlibat tawuran atau keributan dengan orang lain.

Selama ini Arya dikenal sebagai anak yang taat dengan orangtua dan tidak memiliki musuh atau bermasalah dengan orang lain.

"Anak ini tak pernah neko-neko. Kalau disuruh pulang itu langsung patuh. Enggak punya musuh. Tidak pernah ikut campur urusan orang, tawuran," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com