BANDUNG, KOMPAS.com- Ratusan orang turun untuk membersihkan Sungai Cikeruh di Desa Cimekar, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu (26/7/2023).
Aksi tersebut, diawali ajakan dari Pandawara Group di sosial media. Dalam video yang diunggah pada Senin lalu memperlihatkan bagaimana kondisi sungai Cikeruh padat oleh berbagai jenis sampah.
Sampah tersebut diduga terbawa arus dari wilayah Sumedang dan tertahan oleh bendung Bugel yang ada di Sungai Cikeruh.
Baca juga: Dampak Tanggul Sungai Cikeruh Bandung Jebol, 800 Rumah Warga Tergenang Banjir
Tak hanya masyarakat umum yang ikut terjun membersihkan sampah di sungai Cikeruh. Beberapa instansi dan lembaga seperti Balai Besar Sungai Wilayah (BBWS), Dinas Lingkungan Hidup (DLH) baik Provinsi dan Kabupaten Bandung, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung hinga TNI-Polri terlibat dalam aksi tersebut.
Pram (22) mahasiswa Nurtanio mengatakan hadir menjadi volunter dari Pandawara Group lantaran aksi tersebut memberikan edukasi bagi kalangan remaja.
Baca juga: Pandawara Group Sarankan Pemkot Depok Bikin Tim Pemelihara Sungai
Ia menyebut, sudah beberapa kali mengikuti kegiatan yang disebarkan oleh Pandawara Group di Sosial Media.
"Sengaja datang, karena memang ini bagus untuk kalangan remaja, kesadaran lingkungan memang penting bagi kita, terutama saya mahasiswa," katanya ditemui di lokasi.
Baca juga: Luapan Sungai Cikeruh Bandung Juga Merendam 5 Desa di Sumedang hingga 1 Meter
Pram mengungkapkan, sampah di Sungai Cikeruh tergolong banyak, namun bukan jadi halangan untuk ikut dalam kegiatan itu.
"Memang banyak, tapi kita harus lakukan. Nah, dari pada membersihkan sampah, lebih baik merawat, semoga setelah ini adalah langkah konkret dari semua," ujarnya.